Dunia olahraga, terutama pecinta bola basket sedang berduka. Hari ini kita kehilangan seorang olahragawan yang tak hanya memberikan inspirasi di dalam lapangan, namun juga di luar lapangan, yakni Kobe Bryant.
Kobe Byrant kita kenal sebagai seorang atlet bola basket dari Amerika Serikat. Selama 20 musim NBA ia mengabdikan dirinya untuk olahraga ya ia cintai. Namun ia lebih dikenal sebagai pemain inti dari klub NBA Los Angeles Lakers.
Tepatnya di tanggal 26 Januari 2020, Kobe meninggal dunia akibat dari kecelakaan helikopter di usia 41 tahun. Namun tak hanya berprestasi di lapangan basket, ia pun menorehkan banyak prestasi di dunia bisnis.
Bisnis Kobe Bryant di luar lapangan
Pebasket yang lahir pada tanggal 23 Agustus 1978 ini mulai menggeluti bisnis investasi, bahkan sebelum pensiun dari NBA. Ia memulai sebuah firma investasi yang dinamakan dengan Bryant Stibel, bersama dengan Jeff Stibel di tahun 2013.
Ia mencontoh bintang olahraga lainnya untuk menjalankan bisnis ini. Salah satunya adalah Earvin “Magic” Johnson dengan perusahaan investasinya Magic Johnson Enterprises di tahun 1987. Magic Johnson berinvestasi pada bisnis-bisnis yang berkembang pada saat itu, yakni Starbucks dan Bandar Udara LaGuardia di New York.
Di tahun 2019, perusahaan Kobe Bryant memiliki lebih dari 2 miliar Dollar aset di berbagai perusahaan teknologi, media dan data. Bryant Stibel mengklaim bahwa setidaknya ada sepuluh investasi yang berujung pada sukses, di antaranya Dell dan Alibaba.
Publisher game online kenamaan Fortnite, Epic Games juga salah satu perusahaan yang mana Bryant Stibel memiliki investasi di dalamnya. Tanpa diragukan, Kobe adalah seorang yang visioner, tak hanya di dalam lapangan, namun juga di bisnis yang digelutinya.
Mencari seorang visioner untuk Perusahaan
Memiliki seorang yang bekerja di perusahaan Anda dengan visi seperti Kobe Bryant adalah mimpi bagi setiap perusahaan. Sayangnya, mencari seorang karyawan visioner seperti ini bagaikan mencari jarum di dalam tumpukan jerami.
Namun tak berarti mimpi Anda untuk mendapatkan seorang karyawan yang visioner hanya tinggal mimpi. Anda haruslah mengikuti pakem-pakem yang tepat agar Anda bisa menemukan seorang karyawan yang visioner.
Lalu apa sajakah yang bisa Anda lakukan untuk menemukan karyawan seperti ini? Berikut ini beberapa langkah yang bisa Anda coba:
1. Buat deskripsi pekerjaan yang akurat
Langkah pertama yang harus dilakukan untuk mencari karyawan impian adalah buat deskripsi pekerjaan seakurat mungkin. Pastikan deskripsi pekerjaan untuk setiap posisi yang ada ditampilkan dengan efektif.
Deskripsi pekerjaan haruslah mencakup peran sang karyawan, skill yang dibutuhkan, kepribadian, sampai dengan pengalaman yang relevan untuk menunjang pekerjaan mereka nantinya. Terdengar klasik, namun faktanya, ada banyak perusahaan di luar sana yang abai terhadap hal ini dan berujung pada mendapatkan karyawan yang jauh dari harapan.
2. Susun profil karyawan terbaik
Jika Anda menginginkan karyawan terbaik untuk bekerja di perusahaan Anda, maka Anda wajib tahu karyawan seperti apa yang masuk kategori “terbaik”. Karyawan yang ideal memungkinkan Anda untuk mengeksekusi rencana bisnis dengan tepat.
Coba tengok lagi mana saja karyawan yang sudah bekerja di perusahaan Anda yang memiliki performa terbaik. Catat apa saja skill-skill yang mereka miliki dan jadikan ini sebagai template untuk menyusun deskripsi pekerjaan, terutama yang berhubungan dengan skill yang dibutuhkan.
3. Promosikan sebelum mencari kandidat baru
Jika Anda sedang mencari seorang karyawan untuk mengisi posisi manajer, ada baiknya Anda mencari kandidat dari dalam perusahaan terlebih dahulu sebelum memposting iklan lowongan kerja. Cara ini akan meningkatkan rasa percaya diri karyawan, dan membuat kerja keras dan pencapaian mereka dihargai oleh perusahaan.
Susun jadwal interview dengan kandidat yang menurut Anda cocok untuk mengisi posisi manajer. Melalui interview, Anda akan mengenal karyawan tersebut lebih jauh, mengetahui apa-apa saja yang mereka inginkan dari perusahaan. Anda juga bisa menyampaikan apa harapan Anda terhadap mereka saat sudah menduduki jabatan tersebut.
4. Berikan tawaran yang sulit ditolak
Jika Anda sudah berhasil merumuskan karyawan ideal untuk mengisi sebuah posisi di perusahaan Anda, yang harus dilakukan berikutnya adalah menjadikan karyawan yang datang ke interview sulit menolak gaji yang Anda tawarkan. Ini membuat kandidat akan lebih condong untuk memilih perusahaan Anda dibandingkan dengan kompetitor.
Namun sebelum menentukan gaji yang ditawarkan, pastikan Anda sudah mengetahui berapa kiranya gaji yang ditawarkan kompetitor. Dengan demikian, Anda bisa mengungguli tawaran gaji kompetitor, tanpa melakukan pemborosan yang tak perlu karena Anda menawarkan gaji yang terlalu tinggi.
5. Libatkan karyawan Anda
Ada tiga perkara di mana karyawan perusahaan bisa dilibatkan dalam proses rekrutmen:
- Karyawan Anda bisa merekomendasikan rekan atau keluarga yang cocok untuk mengisi sebuah posisi di perusahaan Anda.
- Anda bisa meminta karyawan untuk melakukan review resume kandidat, terutama yang nantinya bekerja di satu tim dengan mereka.
- Anda bisa menyertakan karyawan dalam proses interview untuk melihat kepribadian yang cocok untuk bekerja dengannya, atau dengan tim.
Karyawan Anda adalah aset untuk mencari kandidat terbaik. Dengan keterlibatan semacam ini, karyawan Anda akan berusaha sekuat tenaga untuk membantu karyawan yang baru nantinya untuk bisa bekerja dengan baik dan memberikan kontribusi pada perusahaan.
Kesimpulan
Mencari seorang karyawan visioner seperti mendiang Kobe Bryant memang bukan perkara mudah, namun tak semestinya membuat Anda menyerah. Salah satu upaya yang bisa dilakukan yakni dengan mencoba lima tips di atas dan segera mengaplikasikannya di perusahaan Anda. Selamat mencoba dan semoga beruntung!