Search
Close this search box.

10 Macam Tes Psikotes Yang Dijumpai Saat Tes Kerja

10 Macam Tes Psikotes Yang Dijumpai Saat Tes Kerja

10 macam tes psikotes yang dijumpai saat tes kerja ini tentunya harus dipahami dan ditaklukan. Pasalnya tes psikotes ini menjadi bagian penting dalam dunia kerja saat ini dimana sebelum tes wawancara akan melewati tes yang satu ini. Kondisi ini sangat penting untuk diperhatikan agar bisa menaklukan soal psikotes yang ada di depan mata. Apa saja jenis dari tes psikotes tersebut?

Apa itu psikotes?

Psikotes adalah tes yang biasanya ada di proses perekrutan. Tujuannya untuk menyeleksi dan mengetahui kesesuain kandidat dengan pekerjaan yang dilamar. 

Selain keahlian teknis dan soft skill mumpuni, kunci keberhasilan tim sering dipengaruhi oleh kepribadian karyawan itu sendiri. 

Oleh sebab itu, perusahaan memilih psikotes sebagai cara agar bisa menilai personality, minat, bakat, perilaku kandidat di situasi tertentu serta kecocokannya dengan tim. 

Pertanyaan yang tertera di tes, umumnya tidak berkaitan dengan bidang studi maupun pengalaman kerja, dan tidak ada jawaban benar atau salah. 
Setiap kandidat hanya perlu mengisi jawaban berdasarkan kepribadian diri. Adapun contoh psychometric test paling umum digunakan perusahaan sebagai berikut

10 Macam Tes Psikotes dalam Tes Kerja

10 Macam Tes Psikotes dalam Tes Kerja
10 Macam Tes Psikotes dalam Tes Kerja

1. Tes Psikotes Spasial

Biasanya pada tes yang satu ini dihadapkan pada soal bentuk bangun ruang yang membutuhkan pemahaman yang rinci. Harus memahami bagaimana bangun ruang tersebut secara lebih detail ketika ingin menaklukan tes psikotes yang satu ini. Konsentrasi dengan konsep bangun ruang harus diutamakan dan dimiliki.

Ketika berhadapan dengan tes psikotes spasial ini, maka yang harus dilakukan yaitu memperhatikan baik-baik soalnya. Juga lakukan konsentrasi yang tinggi pada soal untuk bisa menaklukan dan memecahkan jawaban pada soal psikotes spasial ini. Pada dasarnya setiap tes psikotes spasial ini akan memperlihatkan bentuk bangun ruang yang juga saling berhubungan satu dan lainnya.

2. Logika Aritmatika

Tidak hanya tentang tes psikotes spasial saja, macam tes psikotes lainnya yaitu adanya logika aritmatika. Dimana seseorang yang melaksanakan tes yang satu ini harus menaklukan angka-angka dan perhitungan yang tepat. Ketepatan dalam menghitung logika aritmatika inilah yang nantinya akan melancarkan tes psikotes yang sedang dilakukan tersebut.

Dengan kata lain, perusahaan yang memberikan soal-soal berkaitan dengan logika aritmatika ini biasanya akan menampilkan beberapa soal yang dirasa sulit. Kemudian tampilan soal pula yang dirasa tidak mudah ditaklukkan. Jadi tips mengerjakan logika aritmatika adalah dengan mengerjakan soal yang dianggap mudah terlebih dahulu kemudian ke soal yang lebih sulit tingkatannya untuk efektifitas waktu.

3. Tes Wartegg

Pada tes yang satu ini maka harus mempunyai analisa yang sangat tajam terhadap suatu hal. dalam hal ini soal yang akan disajikan pada tes Wartegg ini akan tampak gambar berbeda serta bentuk yang berbeda pula. Yang harus dilakukan yaitu kemampuan untuk mencari jawaban dari tes tersebut, dimana tes ini mengandalkan metode proyeksi.

Tes Wartegg ini memberikan gambaran bagaimana cara untuk pengambilan keputusan secara tepat. Kemudian perusahaan juga bisa menilai kepribadian seseorang hanya dari tes yang satu ini. Bisa juga melihat bagaimana karakter yang dimiliki didasarkan pada tes Wartegg. Maka dari itu, harus mampu mempelajari serta paham tentang penilaian dari hasil tes psikotes ini.

4. Tes Kemampuan Verbal

Ada banyak macam tes psikotes, misalnya saja tes kemampuan verbal, dimana tes yang dilakukan ini menghadirkan sinonim kata, antonim kata serta mencari hubungan kata yang ada. Tes ini sangat berfungsi guna memperlihatkan kemampuan berbahasa secara lisan maupun tertulis pada tes ini. Jadi pentingnya memiliki kemampuan tes verbal ini juga sangat penting untuk melihat kemampuan dan pertimbangan saat perusahaan merekrut. Baca juga tentang membuat CV keren.

Soal tes verbal ini tentunya menjadi langkah penting, dimana kandidat yang menjalani tes ini harus punya kemampuan yang kuat. Tentang pemahaman kebahasaan serta kemampuan verbal yang dimiliki. Dengan begitu bisa mampu menaklukan tes yang dihadapkan tersebut tentang kemampuan verbal.

5. Tes IQ

Tes IQ merupakan tes intelegence question dimana tes ini merupakan tes yang mengukur kemampuan seseorang dalam kecerdasannya. Biasanya tes IQ ini juga dilaksanakan di sekolah-sekolah mulai dari TK hingga perguruan tinggi. Pada dunia kerja, ternyata tes IQ ini juga merupakan salah satu tes yang digunakan.

Pada tes IQ umumnya pertanyaan yang diajukan berhubungan dengan angka juga bahasa. Bahkan ada yang berupa gambar-gambar serta logika ruang yang disajikan. Pada saat tes IQ ini dilakukan dalam dunia kerja maka bisa untuk penilaian seseorang terhadap tata bahasa dan angka yang digunakan.

6. Tes Psikologi DAM Atau Draw A Man

Pada macam tes psikotes yang satu ini yaitu DAM memang tidak selalu ada pada dunia kerja, namun tetap digunakan. Dimana pada tes yang satu ini maka harus menggambar seorang manusia. Kemudian berikan deskripsi terkait gambar yang sudah jadi tersebut seperti usia, aktivitas, jenis kelamin dari gambar yang ada tersebut.

Bagi yang suka menggambar maka melalui tes ini tentunya sangat mudah dilaksanakan. Namun bagi yang kesulitan dalam menggambar, maka menaklukan tes ini merupakan suatu keharusan yang dilaksanakan dengan baik. Oleh karena itu, dibutuhkan konsentrasi ketika harus melalui tes DAM ini yang tampaknya terlihat simple namun ternyata sulit.

7. Tes Pauli

Pada tes yang satu ini yaitu tes pauli merupakan tes yang akan memperlihatkan pola-pola angka. Dimana pola-pola tersebut sudah dibagi, dikali dan yang susunanya membujur dari atas ke bawah.pada tes ini akan diminta untuk menuliskan angka berikutnya setelah memahami susunan yang ada sebelumnya.

Maka untuk bisa menaklukan tes pauli ini tentunya harus jeli dan memperhatikan secara cermat serta akurat. Dengan begitu harapannya bisa lolos tes dengan baik dan mudah serta menebak angka yang tepat dari deretan yang ada tersebut. Pada tes yang menyuguhkan bilangan atau angka ini maka yang dituntut adalah logika yang digunakan serta tingkat kecermatan dan perhitungan yang akurat.

8. Tes EPPS

Ada berbagai macam tes psikotes salah satunya yaitu tes EPPS ini yang artinya Edward Personal Preference Schedule. Pada tes yang satu ini harus menjawab pertanyaan yang punya dua jawaban yaitu A serta B. yang kemudian dalam tes EPPS ini jawaban yang dipilh artinya menggambarkan kepribadian penjawabnya.

Biasanya pada tes yang satu ini maka lebih menggunakan jawaban menurut diri sendiri secara personal. Dimana memperbandingkan dua hal ini harus dilakukan meskipun dirasa ada yang tidak sesuai pada keduanya. Maka hindari mengosongkan jawaban, pilihlah saja jawaban yang paling pas dan mendekati menurut diri sendiri.

9. Tes Army Alpha Intelegence

Pada tes yang satu ini yaitu tes Army Alpha Intelegence ini mengedepankan soal tentang deret angka juga deret bentuk. Dimana antara soal satu serta lainnya akan saling berkaitan satu dan lainnya. Maka dibutuhkan tingkat konsentrasi tinggi dalam memahami konsep soal yang awal agar bisa menjawab soal berikutnya dengan benar.

Adapun tes ini fungsinya untuk mengukur kemampuan dalam menangkap hal secara cepat juga ketepatan serta kecepatan menerima instruksi atau perintah seseorang. Maka tes Armi Alpha Intelegence ini biasanya diadakan oleh perusahaan untuk bisa melihat kondisi kandidat karyawannya.

10. Tes MBTI

Pada tes MBTI atau disebut dengan The Myers-Briggs Type Indicator ini merupakan salah satu jenis psikotes yang digunakan perusahaan guna memahami calon kandidat lebih dalam. Tujuannya untuk mengukur preferensi psikologis juga memahami  bagaimana cara orang melihat dunia serta pengambilan keputusan yang dilakukan.

Ada berbagai macam tes psikotes yang ada ini tentunya memiliki tantangan tersendiri. Namun, pada dasarnya tes psikotes ini dilakukan oleh perusahaan guna memberikan gambaran yang jelas mengenai kandidat. Perusahaan juga bisa melihat secara spesifik dan detail mengenai kepribadian kandidat yang ada tersebut.

Tips Mengerjakan Tes Psikotes Kerja

Setelah mengenal jenis-jenis psikotes, ada baiknya Anda melakukan persiapan matang. Walaupun tidak ada batas nilai terendah, tetapi penting mengisi jawaban yang paling sesuai. 

Hasil dari psikotest juga bisa jadi bahan evaluasi bagi Anda untuk lebih mengenal diri sendiri sekaligus meningkatkan kualitas diri. 

1. Pelajari berbagai soal psikotes

Tips pertama adalah mencari tahu tes macam apa yang akan diujikan. Pasalnya, setiap perusahaan tentu memiliki preferensi sendiri terhadap jenis psikotes yang dipilih. 

Contohnya perusahaan barang konsumtif menggunakan tes IQ dan MBTI untuk menjaring kandidat yang akan menempati posisi manager. Sementara untuk posisi kasir lebih sering menggunakan tes koran. 

Setelah mendapatkan informasi mengenai jenis tes, pelajari soal-soalnya. Anda dapat menemukan pertanyaan psikotes melalui internet.

Walaupun banyak modelnya, tes kepribadian dan kemampuan diri tidak jauh berbeda. Intinya, semakin banyak Anda mempelajari soal, makin mudah pula pengerjaannya. 

2. Jaga konsentrasi

Hal yang tak kalah penting adalah jaga konsentrasi. Perhatikan instruksi di tiap soal dan narator yang memimpin tes. Dengan begitu Anda dapat mengisi pertanyaan dengan tepat dan mendapatkan hasil sesuai harapan.

Konsentrasi berpengaruh pada hasil psikotes. Jika Anda tidak mengisinya dengan maksimal, peluang diterima kerja bisa pupus di tengah jalan. Oleh sebab itu, hindari begadang sebelum tes dan perbanyak minum air putih agar fokus tetap terjaga. 

3. Percaya diri

Kepercayaan diri wajib Anda miliki selama mengikuti psikotes. Ini karena sebagian kandidat gagal menjawab pertanyaan dengan baik karena diselimuti rasa gugup. 

Pikiran Anda bakal terganggu dan jadi sulit berpikir, maka dari itu cobalah tarik napas dalam dan tetap tenang. Ingatlah, bahwa soal-soal yang ada di psikotes sudah Anda pelajari sebelumnya. 

Ada berbagai macam tes psikotes yang ada ini tentunya memiliki tantangan tersendiri. Namun, pada dasarnya tes psikotes ini dilakukan oleh perusahaan guna memberikan gambaran yang jelas mengenai kandidat. Perusahaan juga bisa melihat secara spesifik dan detail mengenai kepribadian kandidat yang ada tersebut.

Temukan informasi seputar karir, pekerjaan, informasi-informasi menarik lainnya di Blog MyRobin. Jika Anda ingin melamar pekerjaan, kunjungi App MyRobin, terdapat berbagai lowongan kerja terbaru, temukan pekerjaan impian Anda sekarang juga!

Peluang bekerja di perusahaan ternama

Membangun jaringan karir, mengembangkan skill, serta dapatkan berbagai kemudahan dan manfaat lainnya

Bagikan artikel ini:
Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Pinterest
Artikel terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Cepat kerja, banyak untungnya pula!

id_IDID