Salah satu alasan terpenting mengapa perusahaan memilih untuk melakukan outsourcing adalah untuk mengurangi cost per hire. Memilih perusahaan eksternal yang tepat memberikan akses ke sumber daya terbaiknya untuk menemukan karyawan yang terampil pada bidang yang dibutuhkan.
Menggunakan sumber daya dari luar perusahaan dapat membantu menghindari pengeluaran besar, memberikan kemampuan untuk mengalokasikan kelebihan dana untuk investasi baru, dan masih banyak lagi. Dengan cara apa lagi outsourcing mengurangi biaya dalam suatu organisasi? Simak lebih lanjut untuk menemukan jawabannya!
Mengenal Apa Itu Outsourcing dalam Proses Rekrutmen
Outsourcing dalam proses rekrutmen adalah strategi di mana perusahaan mempercayakan sebagian atau seluruh tanggung jawab perekrutan kepada pihak eksternal atau penyedia layanan rekrutmen khusus.
Perusahaan mengambil keputusan untuk menggunakan sumber daya manusia dan keahlian luar untuk menangani berbagai tahapan dalam mencari, mengidentifikasi, dan merekrut karyawan baru.
Mitra outsourcing, biasanya adalah agensi rekrutmen atau penyedia layanan HR terkemuka yang membantu dalam mengeksekusi tugas-tugas yang terkait dengan perekrutan, seperti penyaringan CV, pelaksanaan wawancara, dan verifikasi referensi.
Bagaimana Cara Outsourcing dalam Mengurangi Cost per Hire?
Outsourcing telah menjadi strategi yang efektif dalam mengurangi Cost per Hire bagi banyak perusahaan. Berikut adalah lima cara di mana outsourcing dapat berkontribusi untuk efisiensi dan penghematan biaya dalam proses perekrutan:
Spesialisasi dan Keahlian dalam Rekrutmen
Melalui outsourcing, perusahaan dapat mengakses jasa dari penyedia yang memiliki spesialisasi dan keahlian dalam proses perekrutan. Para profesional ini tidak hanya memiliki pengetahuan mendalam tentang industri perekrutan, tetapi juga dapat membantu mengidentifikasi bakat yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Akses Jaringan yang Luas
Mitra outsourcing memiliki jaringan yang luas dalam industri tertentu sehingga memungkinkan perusahaan mendapatkan akses ke calon karyawan yang berkualitas tanpa perlu menginvestasikan waktu dan sumber daya dalam membangun jaringan sendiri.
Menggunakan jasa perusahaan outsourcing juga memungkinkan Anda mengakses karyawan dari wilayah yang biaya tenaga kerjanya jauh lebih rendah dibandingkan di kantor pusat perusahaan sehingga menghemat uang tambahan.
Menggunakan Teknologi dan Sistem Terkini
Penyedia jasa outsourcing seringkali menginvestasikan dalam teknologi terbaru dan sistem manajemen kandidat yang canggih. Dengan memanfaatkan teknologi ini, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi, mengotomatisasi tugas-tugas rutin, dan secara signifikan mengurangi waktu yang dibutuhkan dalam proses perekrutan.
Skala Ekonomi
Outsourcing memungkinkan perusahaan untuk memanfaatkan skala ekonomi yang dimiliki oleh penyedia jasa. Dengan menangani sejumlah klien, penyedia jasa dapat menyebar biaya operasionalnya secara lebih efisien, menghasilkan penghematan yang dapat diakses oleh klien mereka.
Fleksibilitas dan Responsivitas
Outsourcing memberikan fleksibilitas dalam menanggapi fluktuasi kebutuhan perekrutan. Perusahaan dapat menyesuaikan volume layanan dengan cepat tanpa harus menanggung biaya overhead yang tetap. Hal ini memungkinkan adaptasi yang lebih baik terhadap perubahan pasar dan kebutuhan organisasi.
Manfaat Menggunakan Outsourcing dalam Proses Rekrutmen
Menggunakan outsourcing dalam proses rekrutmen membawa sejumlah manfaat, seperti:
Menghemat Hemat Waktu Perekrutan
Outsourcing dalam proses rekrutmen membawa manfaat signifikan, terutama dalam menghemat waktu. Salah satu keuntungan utamanya adalah pemindahan tanggung jawab perekrutan kepada perusahaan penyedia kerja yang sudah memiliki keahlian dan infrastruktur yang diperlukan. Dengan cara ini, perusahaan penyedia kerja yang ahli dapat mengelola seluruh proses perekrutan tanpa memerlukan waktu dan sumber daya tambahan dari perusahaan klien.
Menghemat Biaya Perekrutan, Tanpa Onboarding dan Training Bagi Perusahaan Penyedia Kerja
Keuntungan lain yang paling menonjol adalah menghemat biaya onboarding dan pelatihan. Perusahaan penyedia kerja, yang telah berpengalaman dalam merekrut tenaga kerja berkualitas, dapat menemukan kandidat yang sesuai dengan kebutuhan dan persyaratan perusahaan klien tanpa memerlukan proses onboarding dan pelatihan yang intensif. Hal ini tidak hanya mengurangi biaya yang biasanya terkait dengan pelatihan internal, tetapi juga memungkinkan perusahaan klien untuk segera memanfaatkan keterampilan dan kontribusi positif dari karyawan yang baru direkrut.
Selain itu, dengan tidak adanya beban onboarding dan pelatihan, perusahaan penyedia kerja dapat memastikan penempatan karyawan yang cepat dan efisien di lingkungan kerja. Hal ini dapat mendukung kelancaran operasional perusahaan klien tanpa memerlukan waktu yang lama untuk mengintegrasikan karyawan baru ke dalam tim dan budaya perusahaan.
Perusahaan Mampu Menyisihkan Waktu Lebih untuk Berfokus pada Pekerjaan Strategis
Perusahaan yang memutuskan untuk melakukan outsourcing dalam proses rekrutmen mendapati manfaat besar dengan kemampuan untuk menyisihkan waktu lebih banyak dan fokus pada pekerjaan strategis. Dengan mengalihkan tanggung jawab perekrutan kepada penyedia layanan yang ahli, perusahaan dapat membebaskan tim internal dari tugas-tugas administratif yang terkait dengan pencarian, seleksi, dan penempatan karyawan baru. Sebagai hasilnya, sumber daya dan waktu yang sebelumnya dihabiskan untuk proses perekrutan dapat dialokasikan ke proyek-proyek strategis yang lebih mendukung pertumbuhan dan pengembangan bisnis.
Menariknya, berdasarkan laporan global shared services and outsourcing survey dari Deloitte, mencatat bahwa sebanyak 73% perusahaan memilih untuk melakukan outsourcing guna meningkatkan nilai bisnis mereka. Hal ini mencerminkan kecenderungan perusahaan untuk melihat outsourcing sebagai strategi yang efektif dalam mencapai tujuan bisnis mereka, dengan memberikan fokus lebih besar pada aktivitas inti yang dapat meningkatkan daya saing dan efisiensi operasional.
Dengan demikian, outsourcing tidak hanya memberikan keuntungan finansial melalui penghematan biaya, tetapi juga memungkinkan perusahaan untuk mengoptimalkan penggunaan waktu dan sumber daya. Dalam lingkungan bisnis yang kompetitif, kemampuan untuk menyisihkan waktu lebih banyak untuk berfokus pada pekerjaan strategis dapat menjadi kunci keberhasilan jangka panjang dan pencapaian tujuan bisnis yang lebih besar.
Mengurangi Beban Biaya Administratif
Perusahaan seringkali dihadapkan pada berbagai tugas administratif yang memakan waktu dan sumber daya, termasuk penyaringan CV, verifikasi referensi, dan penjadwalan wawancara. Dengan mengalihkan tanggung jawab ini kepada penyedia layanan rekrutmen, perusahaan dapat menghindari biaya internal yang terkait dengan pelatihan dan pemeliharaan staf yang diperlukan untuk menangani tugas-tugas tersebut.
Outsourcing juga memungkinkan perusahaan untuk menggunakan teknologi dan perangkat lunak rekrutmen terbaru tanpa harus menginvestasikan dalam pengembangan internal. Penyedia layanan rekrutmen yang andal memiliki sistem manajemen aplikasi dan pelacak pelamar yang canggih, yang dapat meningkatkan efisiensi proses perekrutan dan mengurangi kebutuhan akan tugas administratif manual.
Selain itu, perusahaan yang mengadopsi outsourcing dapat menikmati keuntungan skala ekonomi karena biaya infrastruktur dan teknologi dapat dibagi di antara berbagai klien, sehingga membantu dalam mengurangi beban biaya administratif per unit perekrutan, menciptakan penghematan yang dapat dialokasikan kembali ke area lain yang lebih strategis.
Evaluasi Kinerja yang Lebih Baik
Layanan outsourcing dalam proses rekrutmen tidak hanya memberikan bantuan operasional, tetapi juga menyediakan analisis dan laporan kinerja yang mendalam. Dengan informasi ini, perusahaan dapat menganalisis secara lebih efektif bagaimana setiap tahap rekrutmen berkinerja, dari penyaringan awal hingga penempatan akhir karyawan.
Analisis kinerja ini memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang efektivitas keseluruhan dari proses perekrutan yang dijalankan oleh penyedia layanan. Perusahaan dapat mengidentifikasi tren, mengukur waktu respons, dan mengevaluasi kualitas calon yang dihasilkan. Informasi ini menjadi dasar untuk membuat keputusan strategis dan perbaikan dalam proses perekrutan ke depannya.
Dengan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang kinerja, perusahaan dapat mengidentifikasi area yang memerlukan peningkatan lebih lanjut untuk mengoptimalkan efisiensi dan mengurangi Cost per Hire. Hal ini dapat mencakup penyesuaian strategi perekrutan, pengoptimalan alur kerja, atau peningkatan dalam pemilihan alat dan teknologi yang digunakan.
Sebagai langkah proaktif, outsourcing dapat membantu perusahaan beradaptasi dengan perubahan dinamis di pasar kerja dan memastikan kelangsungan pertumbuhan organisasi. Dengan memahami manfaatnya dan memilih mitra outsourcing yang tepat, perusahaan dapat mencapai keunggulan kompetitif dan memberikan dampak positif pada lanskap bisnis Anda.
MyRobin, sebagai penyedia outsourcing penyalur tenaga kerja, memiliki layanan sumber daya terbaik dan solusi yang efektif. Semua ini dimiliki MyRobin sebagai mitra perekrutan yang dapat diandalkan, membantu perusahaan mengoptimalkan biaya perekrutan sehingga perusahaan teteap dapat menjaga kualitas dan efisiensi operasional. Dengan memilih MyRobin, perusahaan dapat meraih manfaat outsourcing yang komprehensif, membuka peluang untuk mendapatkan karyawan berkualitas dengan biaya yang lebih efisien, dan membawa dampak positif pada pertumbuhan jangka panjang dan keberlanjutan organisasi. Konsultasikan kebutuhan tenaga kerja Anda sekarang bersama MyRobin di sini.