Menciptakan pengalaman yang menyenangkan dan unik adalah salah satu cara terbaik untuk terhubung dengan pelanggan. Pengalaman yang berkesan dapat membuat pelanggan tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang suatu merek dan apa yang ditawarkannya.
Dalam artikel ini MyRobin akan membahas lebih dalam mengenai pemasaran pengalaman, atau yang disebut juga dengan experiential marketing, serta manfaat, kelebihan, dan kekurangannya. Simak selengkapnya disini!
Apa itu Experiential Marketing?
Experiential marketing, atau pemasaran pengalaman dikenal dengan beberapa istilah berbeda dalam dunia pemasaran, seperti pemasaran keterlibatan, atau pemasaran lapangan.
Experiential marketing menghadirkan suatu pengalaman langsung yang dirancang untuk mendorong orang agar terlibat dan berpartisipasi dalam sebuah acara.
Pendekatan pemasaran ini juga sering kali menjadi bagian integral dari suatu acara yang tengah berlangsung atau bahkan dapat menjadi pusat dari acara tersebut. Mereka yang bekerja pada jenis proyek ini sering disebut sebagai pemasar pengalaman, atau experiential marketer.
Experiential marketer memiliki keahlian khusus dalam merancang strategi pemasaran yang menonjolkan kesadaran merek dan menciptakan lingkungan yang mendorong minat pelanggan untuk turut serta atau terlibat dalam suatu acara.
Sebagai contoh, pemasaran pengalaman dapat dilakukan melalui penyelenggaraan acara yang menampilkan produk atau layanan bermerk secara langsung dan dalam konteks situasi nyata.
Acara tersebut mungkin mencakup kegiatan keluarga yang menghibur dan permainan unik untuk menarik perhatian pada produk bermerk. Umumnya, pendekatan semacam ini melibatkan kegiatan yang alamiah menarik perhatian.
Semakin acara atau pameran itu menyenangkan dan menarik, semakin besar kemungkinan orang-orang ingin mengeksplorasi lebih lanjut secara mandiri dan menggunakan produk atau layanan yang ditawarkan.
Seberapa Efektif Experiential Marketing?
Ketika orang menghadiri acara atau pengalaman interaktif, mereka memiliki kesempatan untuk membentuk koneksi yang unik dengan suatu merek. Jika Anda bisa terhubung secara efektif dengan target audience dan memberikan pengalaman yang menyenangkan, sambil memperlihatkan mereka manfaat produk secara langsung, hal ini dapat meningkatkan kemungkinan bahwa mereka akan lebih tertarik dengan merek Anda atau bahkan melakukan pembelian.
Meskipun pemasaran pengalaman sudah ada sejak lama, namun experiential marketing telah mengalami evolusi dan perubahan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini disebabkan oleh berbagai peristiwa global seperti pandemi dan perubahan pola kerja.
Sekarang orang dapat mengikuti acara pemasaran pengalaman dari kenyamanan rumah mereka dengan hanya login dan menonton dari komputer atau ponsel mereka.
Dalam banyak kasus, orang lebih cenderung berpartisipasi dan berinteraksi dengan suatu acara jika mereka dapat melakukannya dari rumah dan lebih fokus pada presentasi tanpa gangguan dari peserta atau kerumunan lainnya.
Ide-ide pemasaran pengalaman terus berubah dan berkembang untuk memenuhi kebutuhan konsumen saat ini dan situasi unik mereka.
Beberapa tahun lalu, sebagian besar orang memiliki jadwal yang serupa dan bekerja dari jam 9-5. Namun, saat ini orang bekerja pada berbagai jam, banyak yang bekerja dari rumah, atau memiliki kewajiban lain yang mencegah mereka menghadiri acara pada jam kerja biasa.
Inilah mengapa experiential marketer perlu berinovasi dengan ide-ide baru dan unik agar tetap efektif tanpa meninggalkan mereka yang tidak dapat hadir langsung atau pada hari tertentu.
Manfaat Experiential Marketing
Terdapat banyak manfaat dari pemasaran pengalaman. Berikut adalah beberapa manfaat dari pemasaran pengalaman.
Meningkatkan Kesadaran Merek
Salah satu tantangan terbesar bagi setiap merek adalah meningkatkan kesadaran merek secara keseluruhan. Ketika masyarakat lebih menyadari suatu merek dan keberadaannya, kemungkinan besar nama yang terkait dengan merek tersebut akan lebih melekat dalam pikiran mereka ketika mereka siap untuk melakukan pembelian.
Meningkatkan kesadaran merek melalui jenis acara pemasaran ini merupakan cara yang efektif untuk meningkatkan kesadaran merek dan menciptakan peluang unik bagi pelanggan untuk melakukan pembelian pada saat itu.
Memperkuat Loyalitas Pelanggan
Menciptakan basis pelanggan yang setia dapat menentukan keberhasilan atau kegagalan suatu bisnis. Agar tetap eksis di pasar manapun, sebuah merek harus tidak hanya menarik bagi audiens targetnya tetapi juga menciptakan lingkungan untuk melakukan penjualan dan menciptakan pelanggan yang bahagia yang ingin kembali dan melakukan pembelian tambahan di masa depan.
Selain itu, pelanggan yang setia jauh lebih mungkin merekomendasikan produk atau layanan bermerk kepada teman, keluarga, dan rekan kerja. Periklanan mulut tetap sangat efektif, terutama ketika didorong oleh basis pelanggan yang setia.
Meningkatkan Keterlibatan Pelanggan
Meningkatkan keterlibatan adalah inti dari pemasaran pengalaman. Dengan menciptakan pengalaman yang menyenangkan dan menarik bagi pelanggan, mereka ingin berinteraksi dengan merek dan mencobanya.
Experiential marketing adalah cara yang sempurna untuk menunjukkan semua manfaat produk atau layanan, dan bagaimana produk atau layanan tersebut dapat memberikan solusi terhadap masalah pelanggan.
Selain itu, jika dilakukan dengan benar, pengalaman tersebut akan memungkinkan pelanggan menikmati demonstrasi atau acara dan membentuk hubungan dengan merek.
Menjadi Viral
Strategi pemasaran pengalaman di masa lalu umumnya cukup sederhana, terutama terdiri dari demonstrasi di rumah atau sampel di toko. Meskipun efektif pada masanya, pemasaran saat ini harus menciptakan efek viral.
Menjadi viral berarti suatu merek dipromosikan secara prominent di media sosial, dan sekelompok besar calon pelanggan terpapar pada penawaran merek tersebut.
Ketika sebuah merek menjadi viral, penjualan produk atau layanannya dapat melonjak, menciptakan pertumbuhan yang sehat bagi mereka.
Banyak pendekatan pemasaran saat ini bertujuan untuk menciptakan suasana yang berpotensi menuju efek viral.
Ketika orang melihat produk atau layanan dalam aksi, mereka mungkin mengunggah video atau foto ke internet, di mana konten tersebut akan dibagikan berulang kali oleh orang-orang yang melihat dan menyukai apa yang ditawarkan.
Meskipun keberhasilan menjadi viral jarang terjamin, pemasaran pengalaman memiliki potensi untuk menciptakan peluang viral bagi merek.
Pengukuran Respon Secara Langsung
Pemasaran pengalaman sering kali memungkinkan merek untuk mengukur respons konsumen secara langsung. Dengan melibatkan audiens dalam pengalaman langsung, perusahaan dapat mengamati tanggapan mereka secara real-time, mengukur tingkat keberhasilan kampanye, dan melakukan penyesuaian jika diperlukan.
Diferensiasi Diri dari Kompetitor
Dengan menciptakan pengalaman unik dan berkesan, merek dapat membedakan diri dari pesaing di pasar. Pemasaran pengalaman memungkinkan perusahaan untuk menonjol dan menawarkan sesuatu yang lebih dari sekadar produk atau layanan, menciptakan kesan mendalam pada konsumen.
Memperoleh Data Pelanggan Lebih Lanjut
Acara pemasaran pengalaman dapat menjadi sumber informasi berharga tentang preferensi dan perilaku pelanggan. Melalui partisipasi dan interaksi langsung, perusahaan dapat mengumpulkan data yang membantu dalam menyusun strategi pemasaran lebih lanjut dan meningkatkan pengalaman pelanggan secara keseluruhan.
Meningkatkan Citra Merek
Pengalaman positif dan berkesan dapat memberikan kontribusi besar terhadap citra merek. Ketika pelanggan merasa terlibat dan puas dengan suatu merek, mereka cenderung mengaitkan merek tersebut dengan nilai-nilai positif dan menjadi lebih cenderung untuk mempertahankan loyalitas terhadap merek tersebut.
Penetrasi Pasar yang Lebih Baik
Dengan menciptakan pengalaman yang memikat, perusahaan dapat menarik perhatian dari segmen pasar yang lebih luas. Pemasaran pengalaman dapat membantu merek menjangkau dan menarik perhatian konsumen baru, membantu dalam perluasan pangsa pasar.
Strategi Experiential Marketing
Terdapat banyak cara untuk menciptakan strategi pemasaran pengalaman. Memiliki tim pemasaran yang handal dengan banyak pengalaman dalam menciptakan acara semacam ini sangat krusial.
Mereka memiliki wawasan dan pengetahuan untuk menciptakan kondisi yang sempurna dan membentuk pendekatan yang tepat agar audiens target terlibat dengan demonstrasi dan berpotensi membuat penjualan.
Berikut, kami telah mencantumkan beberapa strategi pemasaran pengalaman potensial. Bereksperimenlah dengan ide-ide pemasaran pengalaman ini untuk menemukan apa yang cocok untuk merek dan target audience Anda.
Pemasaran melalui Acara
Pemasaran melalui acara adalah bentuk pemasaran pengalaman yang melibatkan penyelenggaraan acara atau pameran untuk mempromosikan suatu produk atau layanan.
Tujuannya adalah untuk menciptakan pengalaman yang menarik dan berkesan bagi pelanggan, yang dapat mengarah pada peningkatan kesadaran merek, loyalitas pelanggan, dan penjualan.
Berikut adalah contoh dari brand ternama yang menggunakan pemasaran melalui acara:
Nike membangun taman bermain interaktif di Times Square untuk mempromosikan sepatu Air Max terbarunya.
Taman bermain ini menampilkan berbagai wahana interaktif yang memungkinkan pengunjung untuk mencoba sepatu Air Max terbaru. Pengunjung juga dapat mempelajari lebih lanjut tentang sejarah sepatu Air Max dan desainnya.
Starbucks membuka toko konsep yang memungkinkan pelanggan untuk membuat kopi mereka sendiri.
Toko konsep ini menawarkan pengalaman unik bagi pelanggan untuk membuat kopi mereka sendiri. Pelanggan dapat memilih biji kopi, tingkat sangrai, dan metode pembuatan kopi.
Disney menciptakan taman hiburan virtual yang memungkinkan pelanggan untuk berinteraksi dengan karakter favorit mereka.
Taman hiburan virtual ini menawarkan pengalaman imersif bagi pelanggan untuk berinteraksi dengan karakter-karakter Disney favorit mereka. Pelanggan dapat bermain game, menonton pertunjukan, dan bertemu dengan karakter secara langsung.
Kampanye Pemasaran Guerilla
Kampanye pemasaran guerilla adalah bentuk pemasaran yang menggunakan cara-cara tidak konvensional untuk menarik perhatian orang. Kampanye ini sering kali mengejutkan atau membingungkan, dan bertujuan untuk membuat orang berhenti dan memperhatikan.
Kampanye pemasaran guerilla dapat bermanfaat untuk bisnis dengan berbagai ukuran. Mereka dapat membantu bisnis untuk:
Meningkatkan kesadaran merek
Kampanye pemasaran guerilla dapat membantu bisnis untuk menarik perhatian orang baru dan membuat mereka sadar akan merek mereka.
Membangun hubungan dengan pelanggan
Kampanye pemasaran guerilla dapat membantu bisnis untuk membangun hubungan dengan pelanggan dan menciptakan kesan yang positif.
Meningkatkan penjualan
Kampanye pemasaran guerilla dapat mendorong orang untuk membeli produk atau layanan bisnis.
Berikut adalah beberapa contoh kampanye pemasaran guerilla:
- Adidas memasang billboard di Times Square yang menampilkan foto sepatu baru mereka. Billboard tersebut dirancang untuk terlihat seperti dinding yang runtuh, dan membuat orang berhenti dan bertanya-tanya apa yang terjadi.
- Red Bull mengadakan kompetisi untuk orang-orang yang bisa melakukan aksi berbahaya. Kompetisi ini menarik perhatian banyak orang dan membantu Red Bull untuk membangun citra sebagai merek yang ekstrim dan berani.
- Starbucks membuka toko konsep yang memungkinkan pelanggan untuk membuat kopi mereka sendiri. Toko konsep ini unik dan menarik, dan membantu Starbucks untuk menarik perhatian pelanggan baru.
Toko Pop-up
Acara pop-up ada di mana-mana dalam masyarakat saat ini. Dari restoran hingga toko pakaian pop-up, orang senang terkejut oleh acara-acara menyenangkan ini. Selain itu, toko pop-up adalah cara yang bagus untuk menciptakan kesadaran merek sambil menawarkan kesempatan menyenangkan bagi konsumen potensial.
Misalnya, Anda bisa memiliki toko pop-up dengan demonstrasi produk yang menyenangkan dan menarik sambil melibatkan pelanggan dari sudut pandang yang unik. Anda bisa membuat jenis demonstrasi ini menjadi layanan gratis atau mengenakan biaya yang sangat rendah untuk jangka waktu singkat.
Dengan toko pop-up, Anda bisa kreatif dan eksperimental dalam hal tampilan toko, penataan barang dagangan, dan produk yang ditawarkan. Dengan menawarkan produk edisi terbatas di toko pop-up, Anda dapat menarik perhatian lebih banyak orang yang ingin menjadi bagian dari kesempatan eksklusif.
Berikut adalah contoh ide yang dapat Anda gunakan untuk menerapkan model ini, sesuai dengan bisnis Anda
Toko pakaian pop-up
Toko pakaian pop-up dapat menjadi cara yang bagus untuk mempromosikan koleksi terbaru atau produk baru. Toko ini dapat berlokasi di tempat-tempat yang strategis, seperti pusat perbelanjaan atau kawasan komersial. Toko pop-up juga dapat digunakan untuk meluncurkan lini pakaian baru atau berkolaborasi dengan desainer lain.
Restoran pop-up
Restoran pop-up dapat menjadi cara yang menarik untuk memperkenalkan menu baru atau konsep restoran baru. Restoran ini dapat berlokasi di tempat-tempat yang tidak biasa, seperti ruang bawah tanah atau halaman belakang. Restoran pop-up juga dapat digunakan untuk menguji konsep baru sebelum membuka restoran permanen.
Bar pop-up
Bar pop-up dapat menjadi cara yang menyenangkan untuk mempromosikan koktail baru atau untuk merayakan acara khusus. Bar ini dapat berlokasi di tempat-tempat yang trendi, seperti ruang bawah tanah atau teras. Bar pop-up juga dapat digunakan untuk menguji resep baru sebelum memasukkannya ke dalam menu bar tetap.
Acara musik pop-up
Acara musik pop-up dapat menjadi cara yang bagus untuk mempromosikan artis baru atau untuk menciptakan pengalaman musik yang unik. Acara ini dapat diadakan di tempat-tempat yang tidak biasa, seperti ruang bawah tanah atau halaman belakang. Acara musik pop-up juga dapat digunakan untuk menguji konsep baru sebelum mengadakan konser besar.
Aktivasi Merek
Aktivasi merek adalah upaya pemasaran yang bertujuan untuk menciptakan pengalaman yang menarik dan berkesan bagi pelanggan. Tujuannya adalah untuk membangun hubungan yang lebih kuat dengan pelanggan dan mendorong mereka untuk terlibat dengan merek secara lebih mendalam.
Contoh Aktivasi Merek yang Efektif
Kampanye Nike “Just Do It”
Kampanye ini diluncurkan pada tahun 1988 dan merupakan salah satu kampanye aktivasi merek yang paling dikenal dan sukses dalam sejarah. Kampanye ini menampilkan pesan dan gambar inspirasional yang mendorong orang untuk beraktivitas dan mengejar tujuan mereka.
Kampanye Coca-Cola “Share a Coke”
Kampanye ini diluncurkan pada tahun 2011 dan mempersonalisasi botol Coke dengan lebih dari 1.000 nama berbeda. Kampanye ini sukses besar dan membantu meningkatkan penjualan Coke.
Acara olahraga ekstrem Red Bull
Red Bull dikenal dengan sponsornya untuk acara olahraga ekstrem, seperti Red Bull Cliff Diving World Series dan Red Bull Crashed Ice World Championship. Acara-acara ini membantu menciptakan asosiasi yang kuat antara Red Bull dan petualangan serta kegembiraan.
Kampanye Dove “Real Beauty”
Kampanye ini diluncurkan pada tahun 2004 dan menantang definisi kecantikan tradisional. Kampanye ini menampilkan wanita nyata dari segala bentuk dan ukuran dan membantu mempromosikan pandangan kecantikan yang lebih inklusif dan beragam.
Cara Membuat Kampanye Experiential Marketing
Terdapat beberapa metode yang perlu dipertimbangkan untuk menciptakan kampanye pemasaran pengalaman yang ideal. Menginvestasikan waktu dan sumber daya Anda dengan menggunakan metode-metode ini akan meningkatkan ROI Anda dan membantu terhubung dengan pelanggan potensial sambil meningkatkan visibilitas merek.
Tentukan audiens target Anda
Sebelum Anda mulai merencanakan kampanye pemasaran pengalaman Anda, Anda perlu mengidentifikasi audiens target Anda. Kelompok usia apa yang mereka cover? Kebutuhan apa yang dapat Anda penuhi untuk mereka? Apa minat mereka?
Setelah Anda mengidentifikasi audiens target Anda, Anda dapat mulai merencanakan cara efektif untuk terhubung dengan mereka pada acara Anda. Penting untuk dicatat bahwa Anda tidak dapat menarik semua orang, jadi pastikan untuk menarik mereka yang paling mungkin mengembangkan minat pada merek Anda.
Tetapkan tujuan
Penting untuk menetapkan tujuan untuk kampanye pemasaran pengalaman Anda, sehingga Anda tahu cara memusatkan energi Anda dan seberapa besar usaha yang harus Anda investasikan dalam proses ini.
Jika Anda hanya ingin terhubung dengan masyarakat dan menciptakan kesadaran, Anda dapat fokus pada menciptakan intrik dan mungkin menawarkan sesuatu bermerk kepada individu-individu tersebut.
Untuk menciptakan penjualan, Anda perlu fokus pada menyoroti produk atau layanan Anda dan menetapkan tujuan penjualan yang realistis untuk kampanye Anda.
Ciptakan pengalaman berkesan
Jika Anda menonjol di mata audiens target Anda, mereka lebih mungkin mengingat Anda dan mempertimbangkan untuk melakukan pembelian di masa depan. Menjadi unik dan menyenangkan adalah cara terbaik untuk mengukir tempat di ingatan orang.
Koordinasikan kampanye multi-channel
Agar upaya pemasaran pengalaman Anda berhasil, Anda perlu fokus pada berbagai saluran untuk beriklan dan terhubung.
Gunakan berbagai sumber media, media sosial, penampilan langsung, dan segala sesuatu yang dapat menyebarkan informasi dan menempatkan merek Anda di depan publik.
Menggunakan strategi pemasaran terintegrasi untuk mencapai dan berinteraksi dengan masyarakat adalah cara yang pasti untuk menghasilkan minat dan memastikan konsistensi merek di semua platform.
Kekurangan dan Resiko Experiential Marketing
Meskipun experiential marketing memberikan banyak manfaat, tidak bisa dipungkiri bahwa ada juga beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Berikut adalah beberapa aspek negatif dari experiential marketing:
Biaya Tinggi
Salah satu hambatan utama dalam menerapkan experiential marketing adalah biaya yang tinggi. Terutama jika Anda merencanakan acara besar atau meluncurkan kampanye media sosial yang melibatkan banyak sumber daya, biaya dapat menjadi faktor pembatas yang signifikan.
Kesulitan Mengukur Hasil
Salah satu tantangan besar dalam experiential marketing adalah kesulitan untuk mengukur hasil secara langsung. Metode pengukuran tradisional mungkin tidak sepenuhnya mencerminkan dampak sebenarnya dari pengalaman yang telah dihasilkan.
Hal ini dapat memerlukan upaya tambahan seperti survei, wawancara, atau analisis data konsumen untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang efektivitas kampanye.
Kemungkinan Kegagalan
Tidak dapat dipungkiri bahwa tidak semua kampanye experiential marketing sukses. Jika tidak direncanakan dengan cermat, risiko kegagalan dapat meningkat.
Faktor-faktor seperti ketidakcocokan dengan target audiens, kurangnya kreativitas, atau eksekusi yang kurang baik dapat menyebabkan kampanye tidak mencapai tujuannya.
Kesulitan Mencapai Target Massa
Experiential marketing cenderung bersifat lebih terfokus dan kadang-kadang sulit untuk mencapai target massa.
Acara atau aktivitas yang lebih terpribadi mungkin tidak dapat mencakup seluruh segmen pasar yang diinginkan, terutama jika tujuannya adalah menjangkau audiens yang sangat luas.
Keterbatasan Waktu dan Ruang
Aktivitas pemasaran pengalaman seringkali dibatasi oleh waktu dan ruang. Sebuah acara atau pengalaman mungkin hanya berlangsung sebentar, dan tidak semua orang dapat hadir.
Hal ini dapat menyebabkan batasan dalam mencapai audiens yang lebih besar atau yang berada di lokasi yang jauh.
Outsourcing MyRobin Sebagai Solusi Menyelenggarakan Experiential Marketing
Outsourcing dapat menjadi solusi yang sangat efektif ketika merencanakan dan menyelenggarakan kampanye pemasaran pengalaman.
Outsourcing memungkinkan bisnis untuk memperoleh sumber daya manusia yang dibutuhkan untuk mengelola experiential marketing tanpa perlu menambah jumlah karyawan secara permanen dalam organisasi.
Pertanyaannya adalah, dengan perusahaan outsourcing yang seperti apa Anda perlu bekerja sama? Dalam menyelenggarakan experiential marketing, Anda butuh kecepatan, ketepatan, efisiensi, dan fleksibilitas.
MyRobin merupakan perusahaan outsourcing dan BPO on-demand yang dapat menyediakan Anda pekerja secara end-to-end. Dengan tim rekruter yang andal dan berpengalaman, kami dapat menyalurkan pekerja dari berbagai industri kurang dari 24 jam, dan menyesuaikan layanan yang kami berikan sesuai dengan kebutuhan Anda.
Tidak hanya itu, kami juga mengelola pekerja tersebut, mulai dari absensi, pemantauan performa, manajemen kontrak, dan payroll, sehingga Anda dapat menghemat waktu dan sumber daya Anda, dan mengalihkannya ke aspek inti bisnis lainnya. Konsultasikan kebutuhan perekrutan Anda sekarang!