Perbedaan Contact Seller dan Call Center

Kenali Lebih Jauh Perbedaan Contact Seller dan Call Center yang Penting untuk Anda Ketahui – Dalam meminta sebuah informasi kepada sebuah perusahaan atau layanan pasti Anda sering mendengar istilah customer service, namun sebenarnya ada dua profesi yang mirip yang sering Anda kira sebagai customer service. Kontak ini adalah contact seller dan call center.

Anda jangan pernah menyamakan kedua profesi ini, sebab Anda harus paham bahwa kedua profesi ini adalah hal yang berbeda sebab memiliki tugas dan fungsi yang sangat berbeda. walaupun Anda akan sama-sama dihubungkan dengan pihak customer service atau orang yang bertugas untuk menerima keluhan atau laporan yang telah Anda buat terkait layanan yang sedang Anda gunakan.

Perbedaan contact seller dan call center yang paling mendasar adalah dari segi sarana yang digunakan, apabila disebutkan contact seller maka Anda bisa menghubungi melalui berbagai saluran baik itu dari telepon, sosial media, email, dan berbagai media obrolan lainnya yang bisa menghubungkan Anda dengan pihak layanan tersebut. Sedangkan untuk call center sendiri hanya berpusat atau fokus melalui telepon selular saja.

Jadi ketika Anda memiliki keluhan terhadap sebuah layanan dan Anda ingin langsung mendapatkan solusi dari keluhan yang Anda alami maka Anda bisa langsung menghubungi call center karena Anda akan secara otomatis terhubung pada pihak customer service secara nyata dan akan langsung memberikan Anda solusi dari masalah yang sedang Anda hadapi dalam waktu yang singkat sehingga Anda tidak perlu menunggu waktu yang begitu lama untuk mendapatkan sebuah solusi.

Tetapi jika Anda merasa tidak bisa mengeluhkan keluhan Anda secara langsung maka Anda bisa menghubungi pihak layanan melalui contact seller baik itu melalui email ataupun media sosial lainnya yang akan membuat Anda menunggu balasan terkait kendala atau keluhan yang Anda miliki terhadap suatu layanan, baik itu keluhan aplikasi ataupun keluhan lain terkait layanan yang kadang meresahkan.

Apakah sampai disini Anda sudah paham perbedaan contact seller dan call center? Bila Anda belum paham maka Anda terus saja membaca artikel ini dengan teliti sebab akan dibahas apa sebenarnya call center dan contact seller tersebut dan apa yang membedakan keduanya padahal tujuannya sama-sama menghubungi pihak layanan layanan dalam hal ini costumer service untuk mengeluhkan sebuah keluhan atau mencari penyelesaian dari sebuah masalah.

Ketika Anda memiliki keluhan dan Anda menghubungi call center maka Anda akan mendapatkan solusi dan kejelasan secara cepat sebab pihak call center sendiri juga didesak dan didorong melayani dan menjawab setiap panggilan secara cepat dan tepat. Hal ini jugalah yang menjadi dasar mengapa penilaian call center baik tidaknya ditentukan seberapa banyak panggilan yang bisa diterima dalam sehari, semakin banyak panggilan yang dapat Anda terima perhari maka akan semakin bagus juga penilaian kinerja Anda.

Untuk itu jika Anda tidak ingin menunggu sebuah tanggapan maka Anda bisa langsung menghubungi pihak call center yang akan menghubungkan Anda dengan seseorang yang berperan sebagai customer service. Bila Anda belum paham apa saja perbedaan dari kedua sistem layanan pengaduan ini maka Anda bisa melihat secara terperinci apa saja perbedaan contact seller dan call center yang penting untuk Anda ketahui.

Penggunaan Media Saluran

Telah dijelaskan sebelumnya dan menjadi sebuah gambaran yang sangat jelas bahwa yang menjadi perbedaan paling mendasar dari kedua layanan ini adalah perbedaan dari segi saluran komunikasi yang digunakan untuk terhubung dengan pelanggan. Yang tentunya perbedaan ini adalah perbedaan yang paling mencolok daripada perbedaan lainnya yang juga dimiliki oleh kedua layanan ini.

Untuk call center sendiri hanya menggunakan saluran komunikasi telepon selular saja dan tidak dihubungi menggunakan saluran lainnya, Dengan menghubungi via telepon selular ini maka Anda akan langsung melakukan interaksi langsung antara Anda sebagai seorang pelanggan dengan pihak call center yang akan langsung menghubungkan Anda dengan pihak customer service yang akan membantu Anda menyelesaikan masalah atau keluhan yang Anda miliki.

Perbedaan contact seller dan call center ini memang sangat terlihat jelas, untuk layanan contact center sendiri tersedia beberapa kontak yang bisa Anda hubungi secara langsung. Yakni saluran telepon selular, email, serta berbagai platform media sosial lainnya yang juga dimiliki oleh pihak layanan. Namun  Anda harus paham ketika Anda melakukan pengeluhan pada situs itu maka Anda jangan berharap bahwa Anda akan mendapatkan jawaban dengan cepat, sebab Anda harus menunggu balasan dan terkadang juga tidak ada balasan yang datang.

Pengaturan Antrian dari Keluhan

Yang menjadi perbedaan kedua dari dua layanan ini adalah manajemen antrian dari keluhan yang masuk, mungkin Anda berpikir bahwa ketika melakukan keluhan melalui call center maka seluruh keluhan serta kendala-kendala Anda akan diselesaikan dalam waktu Anda melakukan peneleponan saja. Namun hal tersebut tidaklah benar, sebab ketika Anda melakukan keluhan melalui call center maka Anda hanya akan diberikan jawaban yang akan membantu Anda berpikir lebih baik tetapi sesungguhnya masalah Anda tidak selesai begitu saja.

Tetapi ketika Anda melakukan keluhan menggunakan contact center maka seluruh keluhan yang Anda masukkan baik itu melalui email ataupun media sosial lainnya akan awet dan tersimpan mengikuti antrian keluhan yang harus diselesaikan. Sehingga seluruh keluhan yang masuk akan diproses untuk dikerjakan menurut antrian keluhan yang telah masuk dari berbagai sistem yang ada pada layanan tersebut.

Biasanya contact center ini menggunakan sebuah software Omnichannel queue management untuk mengatur seluruh keluhan yang masuk setiap harinya. Keluhan –keluhan yang masuk inilah satu persatu akan diselesaikan berdasarkan antrian yang telah dibuat. Perbedaan contact seller dan call center ini memang sangat memberikan pertimbangan untung ruginya pilihan Anda.

Sedangkan ketika Anda melakukan keluhan melalui telepon selular maka tidak ada jaminan bahwa costumer service yang mengangkat panggilan Anda akan langsung menyelesaikan keluhan yang telah Anda buat, sehingga terasa sangat merugikan Anda sebagai seorang pengguna layanan.

Dari Segi Kemudahan Prosedur Self Service

Perbedaan selanjutnya dari kedua layanan ini adalah dari segi kemudahan dalam melakukan keluhan atau menyelesaikan kendala serta keluhan yang Anda rasakan ketika menggunakan sebuah layanan. Ketika Anda memilih untuk menghubungi pihak call cernter maka Anda sebagai seorang pelanggan harus menunggu keluhan Anda diterima oleh pihak call center atau menunggu hingga panggilan Anda tersambung.

Tetapi ketika Anda melakukan keluhan dengan menghubungi contact center maka Anda akan diberikan beberapa pilihan untuk mempermudah Anda dalam memberikan sebuah kesan ataupun keluh kesah yang Anda miliki terhadap layanan tersebut. Baik itu menggunakan email, sosial media, atau kontak obrolan lainnya yang hadir untuk memberikan sebuah kemudahan kepada Anda seorang pelanggan.

Anda bisa memilih mengeluhkan melalui email atau hanya melakukan percakapan dengan chatbot. Biasanya chatbot akan sangat membantu Anda ketika Anda memasukkan keluhan yang memiliki sebuah kata kunci yang dikenali oleh robot tersebut maka Anda akan diberikan beberapa solusi yang nantinya dapat Anda pergunakan untuk mengatasi keluhan yang Anda miliki terkait halangan.

Anda akan dibuat untuk menjadi seseorang yang lebih cerdas dengan menganalisa sendiri apa sebenarnya kesalahan yang terjadi pada layanan sebagai perbedaan contact seller dan call center.  Biasanya seorang pelanggan akan merasa puas jika mampu menyelesaikan kendala dalam penggunaan layanan secara sendiri tanpa mendapatkan bantuan dari pihak agen call center. Apalagi jika Anda tidak bisa menyampaikan keluhan Anda secara langsung maka akan memberikan dampak keluhan yang tidak jelas dan sulit untuk dimengerti oleh pihak call center.i

Pengambilan Serta Perutean Tiket Penyampaian Keluhan Otomatis

Perbedaan selanjutnya dari sebuah contact seller dan call center berikutnya adalah pada penggunaan sistem otomatis untuk memberikan rute tiket keluhan yang diberikan pelanggan kepada pusat yang nantinya diteruskan kembali kepada agen yang sesuai dan tepat dengan keluhan yang diberikan. Misalnya Anda mengeluhkan masalah jaringan yang terlalu lelet maka pihak layanan akan meneruskan tiket keluhan kepada pihak teknisi jaringan.

Melakukan pengaduan menggunakan contact seller akan jauh lebih mudah dan lebih cepat sebab terdapat riwayat pencarian, riwayat kata kunci, riwayat dari pelanggan sebelumnya serta keterampilan mengidentifikasi agen berdasarkan keluhan yang dimasukkan lebih mudah sehingga tiket keluhan akan lebih mudah dikelompokkan dan dikirimkan langsung kepada agen khusus untuk menyelesaikan keluhan Anda.

Perbedaan contact seller dan call center dari segi pengambilan tiket rute ini memang lebih efisien dengan contact seller  karena akan membantu pihak agen yang akan menyelesaikan keluhan menjadi lebih cepat mengetahui kendala atau keluhan apa yang ada dan akan dikerjakan oleh agen yang mana sehingga waktu pengerjaan menjadi lebih singkat dan akan membuat pelanggan lebih nyaman dan akhirnya puas dengan layanan yang Anda miliki.

Sedangkan untuk call center belum ada sistem antrian pengambilan tiket keluhan, sehingga terkadang keluhan yang Anda masukkan tidak diproses untuk diselesaikan secara tepat dan cepat. Keluhan akan dilakukan berdasarkan telepon yang masuk tetapi terkadang tidak menemukan hasil yang sesuai dengan apa yang Anda inginkan sebagai pihak pelanggan.

Informasi Mengenai Masalah Pelanggan

Perbedaan contact seller dan call center yang terakhir adalah dari segi informasi yang dibutuhkan berdasarkan keluhan yang masuk. Ketika Anda melakukan keluhan menggunakan telepon selular call center maka informasi yang didapatkan hanyalah berdasarkan apa yang Anda sampaikan ketika Anda melakukan panggilan serta tidak ada informasi tambahan yang bisa dimintai oleh pihak layanan.

Sementara ketika Anda melakukan keluhan berdasarkan contact seller maka pihak customer service akan mendapatkan informasi lebih banyak mengenai keluhan yang Anda berikan karena ketika keluhan yang Anda masukkan kurang jelas maka Anda bisa meminta informasi tambahan lagi terkait apa yang Anda keluhkan sehingga akan mempermudah untuk menyelesaikan keluhan yang Anda miliki sehingga masalah Anda terselesaikan dengan tuntas.

Demikianlah informasi penting mengenai perbedaan contact seller dan call center yang harus Anda ketahui sehingga ketika Anda memiliki kepentingan untuk menghubungi pihak customer service maka Anda bisa mempertimbangkan akan melakukan keluhan melalui contact seller atau cal center.

Sedang membutuhkan tenaga call center atau contact seller profesional? MyRobin siap membantu anda, Perusahaan Outsourcing Terbaik dan Terpercaya di Indonesia. Kembangkan bisnis bersama MyRobin, anda bisa lebih fokus mengurusi inti bisnis anda, urusan pekerja dan staf itu keahlian kami. MyRobin menyediakan tenaga kerja berkualitas & profesional sesuai kebutuhan bisnis Anda.