Wajib Pertajam 7 Skill yang Harus Dimiliki Sales Executive agar Tidak Tergeser – Setiap perusahaan pasti ingin mencapai targetnya dengan sangat gemilang. Di sinilah mengapa setiap perusahaan pasti akan memiliki divisi yang akan berkaitan dengan penjualan atau Sales. Salah satu yang memiliki peranan utama untuk meningkatkan penjualan adalah divisi Sales Executive.
Istilah untuk Sales Executive sendiri ternyata akan berbeda satu sama lain di setiap perusahaan. Ada yang menyebutkan divisi penjualan ini sebagai Account Executive, seperti yang dilakukan oleh Perusahaan Startup. Begitu juga pada perusahaan yang bergerak di bidang asuransi yang memiliki sebutan berbeda untuk divisi Sales Executive, yaitu Financial Advisor. Tentunya penyebutan ini disesuaikan dengan fungsinya di dalam perusahaan.
Seperti halnya yang dilakukan Perusahaan Asuransi yang menyebut Sales Executive sebagai Financial Advisor, karena fungsinya tidak sekadar menjual produk asuransi saja, tetapi juga memiliki andil dalam membantu setiap nasabah dalam melakukan pengelolaan keuangan saat memutuskan untuk membeli produk asuransi dari suatu Perusahaan Asuransi tertentu. Sehingga, Financial Advisor tidak akan lepas tangan begitu saja jika produknya terjual. Baca juga pertanyaan interview sales yang wajib anda ketahui.
Namun, fakta yang cukup mencengangkan bahwa di tahun-tahun yang akan datang dengan teknologi yang semakin canggih, ternyata posisi Sales Executive di berbagai perusahaan yang menjual produk barang atau layanan jasa bisa bergeser. Ini bukan berarti divisi Sales akan dihapuskan begitu saja dalam perusahaan, karena hal tersebut tidak mungkin terjadi. Sebab, penunjang dari peningkatan penjualan di perusahaan akan melibatkan Sales Executive.
Tergesernya suatu posisi Sales Executive di suatu perusahaan bukan saja karena kecanggihan teknologi, tapi juga dapat diakibatkan karena Anda yang tidak mempertajam skill yang dimiliki. Keuletan, etos kerja, serta kinerja yang terbaik diberikan oleh orang-orang dalam divisi Sales bisa menjadi ancaman luar biasa untuk segera merebut posisi Anda sebagai seorang Sales Executive.
7 Skill yang Harus Dimiliki Sales Executive
Inilah mengapa kerap ditemukan persaingan di dalam satu divisi Sales, karena siapa saja bisa menduduki posisi Sales Executive jika memiliki skill yang mumpuni untuk meningkatkan penjualan terhadap produk yang dimiliki suatu perusahaan tempat mereka bernaung. Oleh karena itu, Anda sebagai seorang yang tidak ingin digeser wajib mempertajam 7 skill yang harus dimiliki Sales Executive.
Ketekunan Menjadi Skill Utama Sales Executive
Banyak Sales Executive baru yang salah dalam melakukan pekerjaannya, dan justru membuatnya akan kehilangan calon pelanggan. Sebab, di sini Anda membutuhkan ketekunan sebagai skill utama yang harus dipertajam, bukan malah melakukan hal yang di luar kendali, dan cenderung memaksa terhadap calon pelanggan. Hal yang bisa dilakukan untuk mempertajam skill utama sebagai Sales Executive adalah Follow up.
Perusahaan pasti sudah mengantongi data-data yang akan menjadi target untuk calon pelanggan perusahaan. Tugas Anda sebagai Sales Executive harus melakukan rutinitas Follow up yang tidak boleh dilewatkan. Ketekunan ini menjadi skill yang harus dimiliki Sales Executive yang wajib dipertajam. Anda bisa melatihnya dengan menghubungi setiap calon pelanggan melalui data yang telah disediakan perusahaan.
Hubungi setiap calon pelanggan secara satu per satu dan catatan setiap apa yang disampaikan oleh para calon pelanggan terhadap tawaran yang Anda ajukan. Tentu tidak mudah menarik persetujuan dengan calon pelanggan, dan penolakan adalah hal yang akan sering didapatkan dari sebuah penawaran yang dilakukan oleh Sales Executive kepada calon pelanggan. Catat setiap apa yang disampaikan sehingga tidak akan ada yang terlewatkan.
Bahkan alasan melakukan penolakan pun perlu Anda catat, serta perjanjian temu langsung untuk persetujuan harus dimasukkan kedalam buku catatan yang disusun secara rapi. Skill yang harus dimiliki Sales Executive memanglah sebuah ketekunan agar berhasil menarik minat dan disetujui oleh calon pelanggan. Sebuah penolakan bisa menjadi senjata saat Anda memahami apa yang tidak disukai oleh calon pelanggan hingga menolak tawaran.
Melalui catatan yang rapi dan ketekunan yang Anda asah ini, posisi sebagai Sales Executive tidak akan direbut oleh orang lain yang ternyata memiliki skill utama ini. Kejar terus calon pelanggan Anda dengan cara yang elegan dan tidak memaksa. Apabila sudah pada titik di mana calon pelanggan benar-benar tidak tertarik maka bisa temui calon pelanggan yang lain, dan jangan hanya fokus dalam kegagalan saja.
Sales Executive Wajib Memiliki Ketepatan Manajemen Waktu
Follow up memang tidak bisa dipisahkan lagi dari kehidupan seorang Sales Executive, karena ada lebih dari ratusan calon klien yang terdapat pada data yang diberikan oleh perusahaan. Oleh karenanya, skill yang harus dimiliki Sales Executive selanjutnya akan berkaitan dengan manajemen waktu. Anda tidak mau posisi ini direbut oleh orang lain, maka harus memiliki ketepatan dalam melakukan manajemen waktu.
Apabila calon pelanggan menolak, maka tidak perlu terlalu fokus terhadapnya. Sementara Anda telah melakukan berbagai cara agar si calon pelanggan ini menyetujui untuk membeli produk yang ditawarkan. Tidak perlu terlalu berupaya terhadap pelanggan yang sudah melakukan penolakan, karenanya Anda wajib memiliki catatan yang rapi terkait semua calon pelanggan yang telah dihubungi.
Skill yang harus dimiliki Sales Executive dalam hal manajemen waktu ini juga bisa disesuaikan dengan catatan yang Anda buat setiap melakukan Follow up. Mulai dari memilah setiap calon pelanggan berdasarkan tahapan progress penawaran yang telah Anda buat saat melakukan Follow up. Sehingga, semuanya dapat berjalan mencapai target penjualan yang sesuai dengan permintaan perusahaan.
Empati dan Peduli Wajib Dimiliki Seorang Sales Executive
Rasa empati dan peduli akan menjadi hal yang membuat Anda disenangi oleh staf Sales atau bawahan. Sebab, jam terbang yang dimiliki oleh seorang Sales Executive tentu telah memiliki jam terbang lebih banyak dalam urusan menjual produk dari suatu perusahan, jika dibandingkan dengan para stafnya. Setiap permasalahan dalam menghadapi tugas dan calon pelanggan yang dialami staf juga sudah lebih dulu dirasakan Sales Executive.
Pengalaman yang Anda miliki ini seharusnya menjadi bagian dari skill yang harus dimiliki Sales Executive dalam berempati dan memiliki rasa peduli terhadap staf. Anda akan menularkan semangat kepada setiap staf dalam divisi yang Anda pimpin agar dapat bekerja sama memenuhi target penjualan dari perusahaan. Selain itu, skill ini bisa diterapkan kepada calon pelanggan yang tengah menjadi target penjualan.
Sebab, ketika Anda telah mampu menerapkan skill ini, tentunya calon pelanggan akan merasa senang dan betah untuk diberikan bantuan. Selain itu, para calon pelanggan Anda yang berhasil menjadi klien atau pelanggan tetap pastinya tidak akan sungkan untuk turut merekomendasikan produk yang telah Anda tawarkan kepadanya. Tentunya, hal ini akan meningkatkan penjualan, dan posisi Anda sebagai Sales Executive tidak akan tergeser.
Tingkatkan Skill Bercerita untuk Memberi Kenyamanan dan Keyakinan Klien
Seorang Sales Executive memang dituntut untuk memiliki teknik bercerita saat melakukan penawaran produk kepada calon pelanggan. Sebab, seorang sama sekali tidak akan berminat membeli produk Anda apabila memiliki cara pengenalan produk yang tidak elegan dan terkesan memaksa agar dibeli. Oleh karena itu, skill yang harus dimiliki Sales Executive adalah mempertajam teknik bercerita agar calon pelanggan nyaman dan yakin.
Ibaratkan seorang yang ahli dalam bercerita, inilah yang harus Anda lakukan sebagai Sales Executive agar calon pelanggan tidak jenuh. Saat bercerita juga pahami kondisi dan situasi agar dapat menangkap kapan waktu yang tepat untuk menyelipkan tujuan dari promosi terhadap produk yang dijual untuk segera dilakukan. Sehingga, calon pelanggan akan setuju membeli produk tersebut dan menjadi klien, karena nyaman berbicara dengan Anda.
Asah Skill Pendekatan Personal yang Profesional
Ini juga akan selaras dengan kenyamanan dari seorang calon pelanggan, dan Anda memang akan dituntut untuk mengasah skill yang harus dimiliki Sales Executive yaitu melakukan pendekatan personal yang profesional. Pendekatan yang dimaksudkan tentu memiliki tujuan agar calon pelanggan setuju terhadap penawaran yang Anda lakukan, karenanya harus dilakukan secara profesional, bukan karena tertarik dengan calon pelanggan.
Pendekatan profesional yang dimaksudkan juga ialah melihat latar belakang profesi dari calon pelanggan Anda, sehingga seorang Sales Executive dapat memilih gaya bahasa yang tepat, sehingga membuat nyaman, lalu tujuan penjualan pun tercapai. Gaya bahasa yang tepat juga harus dilakukan secara fleksibel, atau sesuai dengan lawan bicara Anda untuk berhasil menariknya menyetujui pembelian dari produk yang ditawarkan.
Sales Executive Wajib Peka dan Akrab dalam Penggunaan Teknologi
Tidak dapat dipungkiri apabila teknologi juga memberikan pengaruh dalam cara follow up dan melakukan penawaran kepada calon pembeli. Anda yang tidak ingin digeser posisinya, maka wajib pertajam skill yang harus dimiliki Sales Executive dengan peka dan akrab dalam penggunaan teknologi yang disukai oleh calon pelanggan. Apalagi saat ini banyak orang yang menyukai kemudahan komunikasi melalui aplikasi.
Melakukan penawaran, dan bahkan persetujuan untuk pembelian saat ini lebih disukai menggunakan teknologi, dibandingkan harus bertemu secara langsung. Namun, beda orang tentu beda juga kebutuhannya, Anda tentu harus mengerti bagaimana kriteria dari calon pelanggan untuk berhasil mendapatkan persetujuan pembelian produk yang ditawarkan. Perlu membaca setiap data yang dimiliki calon pelanggan agar memahami karakter mereka.
Menulis Menjadi Skill yang Wajib Diasah Sales Executive
Tugas Sales Executive tidak berhenti pada menawarkan produk saja, tetapi juga melakukan sesuatu yang berhubungan dengan hal yang sifatnya dipersonalisasi dan disukai oleh calon pelanggan. Salah satu skill yang harus dimiliki Sales Executive adalah menulis. Sebab, Anda sebagai Sales Executive akan mendapat perhatian dan minat calon pelanggan yang lebih banyak lagi melalui tulisan.
Sebagian orang mungkin akan lebih tertarik dengan info yang disajikan pada website atau email apabila dibandingkan harus mendengar penjelasan via telepon atau bertemu langsung. Tidak sekadar itu saja, Anda yang memiliki posisi sebagai sales Executive dan tidak ingin digeser juga harus memiliki keahlian dalam menulis email yang singkat, tapi persuasif agar setiap informasi dibaca oleh calon pelanggan.
Skill yang harus dimiliki Sales Executive adalah copywriting untuk mengerjakan tugas dan mencapai target dengan perkembangan teknologi. Anda yang tidak ingin digeser dari posisi Sales Executive tidak bisa hanya berpaku pada beberapa skill atau kemampuan tertentu. Mengasah keahlian yang baru juga dapat menunjang kinerja kerja dalam mencapai target penjual, baik itu mempelajari teknik copywriting atau penggunaan software terbaru.
MyRobin adalah perusahaan outsourcing end-to-end yang dapat membantu Anda mendapatkan pekerja yang Anda butuhkan, termasuk Sales Executive. Kunjungi laman berikut ini untuk mendapatkan informasi selengkapnya.
satu Respon
Menurut pendapat sy seorang sales executive hrs pandai mencari tahu kebutuhan dr client nya dan menghubungkan dng product yg dijualnya krn klu customer sadar ptoduct kita bs mengatasi masalah mrk mska akn mudah u deal