E-mail marketing termasuk teknik pemasaran tradisional yang fungsinya untuk membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan.
Secara umum e-mail marketing adalah cara memasarkan produk dengan mengirimkan surat penawaran, undangan acara yang tengah berlangsung, dan informasi seputar brand perusahaan lewat surel.
Dengan begitu hubungan Anda dengan pelanggan makin erat. Namun, menulis dan mengirim e-mail marketing perlu tips agar tepat sasaran, simak informasi lengkapnya di sini.
Mengenal e-mail marketing
Pernahkah Anda mengamati deretan pesan yang masuk ke dalam inbox e-mail Anda? Satu diantaranya pasti berupa promosi atau newsletter dari beberapa brand perusahaan.
E-mail marketing adalah teknik pemasaran online dengan menggunakan media surat elektronik untuk mengirimkan informasi produk dan penawaran menarik.
Contohnya ketika Anda menekan tombol berlangganan, saat mengunjungi situs toko buku online. Biasanya, akan muncul e-mail marketing setiap kali brand meluncurkan produk atau memiliki penawaran terbaru.
Menurut Neil Patel dalam situsnya, dengan jumlah pengguna hingga 4,5 miliar jadi alasan mengapa e-mail cocok sebagai media kegiatan pemasaran yang efektif.
Di samping membuat pelanggan tertarik dengan promo tersebut, e-mail marketing bertujuan agar customer tetap terhubung dan up to date dengan informasi seputar perusahaan.
Cara kerja e-mail marketing
Penerapan e-mail marketing Indonesia bekerja dengan mengirimkan pesan–bisa promo, acara yang berlangsung, hingga informasi pembaruan tentang brand Anda.
Anda bisa mendapatkan alamat e-mail pelanggan, lewat website pada saat mereka registrasi atau melacak dengan cara manual.
Pemasaran melalui surel, memungkinkan pemilik bisnis menargetkan kelompok atau individu tertentu untuk memberikan penawaran khusus.
Misalnya potongan harga spesial hari ulang tahunnya atau menawarkan produk terbaru yang cocok dengan persona customer.
Sebuah brand minuman kekinian bisa saja mengirimkan promo spesial ulang tahun pelanggan dengan memberikan diskon 30 persen untuk mendapatkan menu best seller.
Personalisasi pemasaran surel membantu brand atau bisnis membina hubungan baik jangka panjang dengan pelanggan, sehingga meningkatkan penjualan sekaligus loyalitas.
Efektivitas e-mail marketing e-commerce
E-mail marketing merupakan proses menargetkan audience maupun customer melalui surel, sehingga meningkatkan konversi dan pendapatan dengan memberikan informasi berharga demi membantu meraih tujuan.
Walaupun kini sudah banyak platform media sosial untuk melakukan promosi. Namun, e-mail tetap tidak boleh Anda tinggalkan sebagai bagian dari pemasaran.
Dalam artikel Small Business, sebuah survei menunjukkan bahwa e-mail mampu memengaruhi 59 persen keputusan membeli dari responden yang terlibat.
Selain itu, pemasaran e-mail juga menghasilkan keuntungan $42 dan tingkat konversi 2,3 persen lebih tinggi daripada media sosial yang hanya berada di 1 persen saja.
Jika Anda berpikir “Semua orang kini menghabiskan waktunya di media sosial dan e-mail sudah ketinggalan zaman,” maka Anda salah besar.
Memang banyak orang gemar scrolling sosial media, tetapi nyatanya tidak semua ingin melihat dan membaca pesan
Berbeda dengan e-mail marketing, pesan yang Anda kirim tetap berada di kotak masuk pelanggan hingga dibaca atau dihapus. Jadi, pelanggan sudah pasti mendapatkan surel tersebut.
Menggabungkan pemasaran surel dan sosial media merupakan cara tepat untuk memaksimalkan promosi.
Tipe e-mail marketing
Bagi pebisnis yang masih berkembang atau sudah maju, e-mail marketing merupakan cara meraih, melibatkan, dan mempertahankan pelanggan yang ampuh.
Berbagai tipe pemasaran surel yang bisa Anda pertimbangkan yaitu:
1. Newsletter
Salah satu pemasaran surel yang umum pelanggan dapat yaitu buletin e-mail. Anda bisa memberikan pengetahuan yang berguna bagi customer.
Bisa seputar update berita perusahaan maupun konten yang relevan dengan audience, tetapi masih berkaitan pula dengan brand.
Kampanye pemasaran ini dikirim ke beberapa pelanggan yang sudah mendaftarkan surelnya di website, sosial media, atau ketika mengisi pendaftaran acara.
Konten yang bagus dan bernilai akan memberikan pandangan pelanggan terhadap brand dan tak menutup kemungkinan meningkatkan loyalitas.
2. Promotional e-mail
E-mail promosi memuat penawaran menarik dari produk atau layanan untuk menjangkau calon pelanggan agar mengikuti atau berlangganan website maupun buletin.
3. E-mail akuisisi
E-mail akuisisi membantu Anda meraih pelanggan yang telah berlangganan alias subscribe, tetapi belum bisa Anda sebut pelanggan karena tidak pernah melakukan pembelian.
Pengiriman e-mail berisi konten menarik dan informatif, bisa memberikan nilai dan mendorong audience melakukan pembelian.
Cara membuat e-mail marketing
Cara membuat e-mail marketing nggak begitu sulit. Berdasarkan situs Business, Anda hanya perlu mengikuti langkah-langkah di bawah ini agar kegiatan promosi surel berhasil.
1. Membuat daftar e-mail tujuan
Langkah pertama adalah mengumpulkan e-mail tujuan. Anda bisa mengumpulkan alamat surel dengan fitur subscribe di website, toko online, atau sosial media.
Sebelum mengirim kampanye promosi, pastikan e-mail yang Anda pilih memang orang potensial yang bakal menjadi audience.
Ada dua cara bisa Anda coba yaitu meletakan lembar pendaftaran e-mail di kasir atau membuat formulir dan menempatkannya di website bisnis.
Membangun daftar surel bisa membutuhkan waktu. Jadi, pertimbangkan menggunakan beberapa tools atau layanan pemasaran e-mail agar memudahkan.
2. Tentukan tujuan
Apa yang Anda harapkan dari pemasaran surel? Meningkatkan jumlah orang yang berlangganan website, mendorong pembelian, atau mendapat pelanggan baru?
Setiap kegiatan kampanye harus punya sasaran sehingga bisa diukur. Apakah pemasaran sudah berhasil atau perlu diperbaiki ke depannya.
3. Segmentasikan tujuan pengiriman e-mail
Tahap berikutnya adalah mengelompokkan audiens Anda berdasarkan kategori. Misalkan dari geografisnya, demografis, perilaku, dan minat konsumen.
Mengelompokkan audience berguna agar pesan pemasaran lebih personal. Semakin relevan isi kontennya, besar kemungkinan mereka membuka surel yang Anda kirim.
Sebagai contoh Anda ingin menawarkan tiket pameran budaya dan seminar kampus, mungkin lebih berhasil jika menyasar remaja usia 16-24 tahun daripada ibu rumah tangga.
4. Merencanakan kampanye
Cara membuat kampanye umumnya menggunakan platform khusus karena simpel dan efisien. Satu hal patut Anda perhatikan adalah penempatan header menarik dan call to action.
5. Aktifkan fitur penjawab otomatis
Apabila menggunakan tools e-mail marketing, tersedia fitur otomatis untuk menjawab pesan audience maupun mengirimkan newsletter secara rutin.
Fitur ini berfungsi untuk mengetahui jadwal pengiriman rutin, mengonfirmasi pembelian, dan mengirimkan informasi relevan pada customer.
6. Melacak perkembangan kampanye
Tahap terakhir adalah melacak perkembangan kampanye, berapa total e-mail yang berhasil terbuka oleh pelanggan, rasio klik tayang, bounce rate, dan berapa jumlah unsubscriber.
Melalui tracking, hasilnya bisa jadi bahan evaluasi untuk kampanye ke depannya.
Strategi e-mail marketing
Strategi e-mail marketing diantaranya yaitu personalisasikan surel yang Anda kirim agar lebih terhubung dan dekat dengan customer atau audience.
Hargai pelanggan Anda dengan menyebut namanya di kalimat sapaan. Selain terkesan friendly, juga berpengaruh pada ROI yang nanti Anda dapatkan.
Nah, perhatikan pembahasan di bawah ini untuk tahu strategi dalam melakukan pemasaran surel yang benar.
1. Personalisasikan e-mail Anda
Mengirimkan surel personal terbukti menaikkan peluang transaksi lebih tinggi di perusahaan. Hal ini dibuktikan oleh study oleh Experian melansir dari MarTech.
Maksud dari personalisasikan e-mail seperti menyapa menggunakan nama panggilan atau merekomendasikan produk berdasarkan riwayat pembelian customer.
2. Ikuti aturan
Sebagai sender e-mail marketing, Anda mungkin menemukan halangan ketika mengirimkan informasi atau penawaran produk.
Salah satu aturan yang patut Anda waspadai yaitu CAN-SPAM. Biasanya peraturan ini bertujuan untuk melindungi pelanggan dari penipuan dan aktivitas berbahaya akibat pengiriman e-mail.
Walaupun pelanggan bersedia berlangganan newsletter, e-mail yang Anda kirim dianggap spam oleh sistem. Alhasil, pelanggan gagal menerima pesan dan reputasi brand menurun.
3. Variasikan konten
Siapa yang akan tahan kalau menerima e-mail yang berisi iklan atau informasi seputar brand saja. Ada kalanya, Anda perlu menghadirkan berbagai konten supaya bervariasi.
Bagikan informasi lain seperti berita terkini, tips, dan fakta menarik yang masih relevan dengan bisnis Anda. Dengan begitu, pelanggan nggak bosan dan akan menantikan e-mail berikutnya.
4. Disiplin dengan jadwal
Saat Anda sudah mengirimkan e-mail marketing ke beberapa pelanggan. Cobalah buat jadwal dan berpegangan pada jadwal tersebut.
Kirimkan surel penawaran di hari dan jam yang sama, tujuannya supaya pelanggan tidak menunggu informasi promo atau tips tanpa kepastian.
Contoh e-mail marketing
Contoh e-mail marketing yang berisi promosi produk umumnya berupa katalog dan newsletter yang memuat informasi nama produk,harga, hingga promo jika ada.
Di bawah ini merupakan contoh e-mail marketing dari toko buku online berupa promo novel yang bakal diadaptasi jadi film.
Gadis Kretek karya Ratih Kusuma, Siap Difilmkan!
Novel Gadis Kretek tidak sekadar bercerita tentang cinta dan pencarian jati diri tokoh-tokohnya.
Berlatar tempat di Kota M, Kudus, Jakarta dari masa penjajahan hingga kemerdekaan, Gadis Kretek siap membawa pembaca berkenalan dengan perkembangan industri kretek di Indonesia.
Berbalut persaingan bisnis dan peliknya konflik keluarga, novel karya Ratih Kusuma ini kaya akan wangi tembakau dan sarat dengan aroma cinta.
Menariknya lagi, Gadis Kretek bakal diadaptasi menjadi film dan diperankan oleh Dian Sastro dan Putri Marino. Novel ini juga diterjemahkan ke dalam 3 bahasa asing. Sebelum menonton filmnya, kamu wajib baca novelnya terlebih dulu.
Psss, ada bonus eksklusif menantimu, lho
Selain berupa pesan, tertera pula konten visual novel Gadis Kretek, penawaran dan durasi diskon, nomor layanan pesan antar serta CTA.
Manfaat e-mail marketing
Pemasaran melalui surel sudah terbukti membawa pengaruh positif bagi citra sebuah brand, sekaligus meningkatkan peluang pembelian lebih tinggi daripada platform lainnya.
Umumnya, e-mail marketing dibuat untuk menjalin hubungan dengan pelanggan, meningkatkan citra merek, hingga mempromosikan produk, begini penjelasan lengkapnya.
1. Efektif membangun hubungan dengan pelanggan
Sebagai pebisnis tentu ingin memiliki hubungan jangka panjang dengan para customer. Nah cara yang bisa Anda tempuh agar mereka tetap terhubung yaitu dengan pemasaran e-mail.
Melalui data seputar perilaku konsumen dan segmentasi membantu Anda membuat kampanye yang sesuai dengan minat pelanggan.
Di samping membina hubungan dengan audience, e-mail marketing juga efektif mengarahkan lalu lintas ke blog maupun sosial media.
2. Cara tepat mempromosikan produk dan layanan
Pemasaran produk lewat e-mail bisa Anda personalisasikan, agar terkesan akrab dengan pelanggan, sehingga menciptakan hubungan yang lebih baik lagi.
Melalui pemasaran surel, Anda dapat memasukkan katalog, list produk yang baru rilis, potongan harga, dan undangan event yang akan berlangsung.
3. Meningkatkan citra produk
Pelanggan bisa saja menggunakan produk dari kompetitor dan puluhan brand sejenis. Demi menjaga nama brand Anda tetap jadi prioritas utama customer, cobalah manfaatkan e-mail marketing.
Kirimkan informasi menarik seputar acara, produk terbaru, dan penawaran dari brand yang sepertinya cocok dengan pelanggan tersebut.
Hal ini membuat pelanggan selalu teringat dengan brand Anda serta meningkatkan kesadaran merek.
Keuntungan lain apabila Anda dan tim pemasaran menerapkan e-mail marketing yakni
- Tersedia banyak e-mail marketing template free sehingga tambah kegiatan pemasaran makin praktis.
- Menjangkau lebih banyak audience baru.
- Hemat biaya melakukan kampanye promosi produk.
- Mudah untuk mengukur keberhasilan kampanye.
- Flexibel dan dapat mudah Anda personalisasikan.
E-mail marketing tools
Bagi Anda yang baru melakukan pemasaran surel, ada tools e-mail marketing gratis dan berbayar yang bisa Anda manfaatkan. Tersedia fitur-fitur penunjang marketer membuat dan mengirimkan kampanye brand.
1. Benchmark E-mail
Alat untuk melakukan pemasaran surel yaitu Benchmark, tersedia versi gratis dan berbayar. Jika Anda tidak ingin mengeluarkan biaya manfaatkan free version.
Namun, fitur dan kegunaannya terbatas, hanya bisa mengirimkan 250 e-mail per bulan. Desain tampilan surel Anda akan menonjol sehingga tambah menarik.
Sementara versi berbagai dilengkapi fitur penunjang, seperti A/B testing, otomasi pemasaran, analisis kampanye, dan edit gambar langsung di e-mail.
2. Mailchimp
Mailchimp termasuk alat pemasaran e-mail efektif dan bisa jadi pertimbangan. Pasalnya, tools ini menawarkan fitur menarik dengan biaya rendah bahkan gratis.
Salah satunya fitur smart rekomendasi untuk memberikan saran bagi pemasar maupun pemilik bisnis membaca pola perilaku konsumen.
3. Salesforce e-mail marketing
Salesforce merupakan platform untuk membantu pemasaran surel, berinteraksi dengan audience, dan mendapatkan prospect.
Kelebihan Salesforce yaitu aplikasi sudah berbasis AI, proses integrasi data canggih, dan manajemen data yang lengkap.
Kesimpulannya, ada banyak manfaat dan keuntungan yang bisa Anda dapatkan jika menerapkan e-mail marketing pada pemasaran bisnis.
Tersedianya beberapa tools gratis makin memudahkan Anda saat memulai kampanye iklan ke pelanggan. Jika Anda tertarik dengan informasi seperti ini, baca artikel menarik lainnya di Blog MyRobin.