Meminta feedback dari atasan merupakan elemen kunci dalam pengembangan profesional dan peningkatan kinerja Anda di tempat kerja.
Dalam dunia bisnis yang dinamis, di mana perubahan dan peningkatan terus mewarnai proses kerja, kemampuan untuk menerima umpan balik konstruktif dari atasan menjadi suatu keharusan.
Proses ini bukan hanya tentang evaluasi kinerja, tetapi juga merupakan cara untuk membuka saluran komunikasi yang efektif antara atasan dan bawahan.
Melalui feedback, Anda dapat memahami sejauh mana kontribusi Anda sesuai dengan ekspektasi perusahaan, mengidentifikasi potensi perbaikan, dan mengarahkan diri menuju pertumbuhan profesional. Pelajari bagaimana cara meminta feedback atasan secara profesional melalui artikel MyRobin berikut ini.
Cara Meminta Feedback dari Atasan
Tak perlu khawatir untuk meminta feedback dari atasan, pasalnya dengan mendapatkan feedback maka akan bermanfaat bagi pengembangan diri Anda. Berikut adalah beberapa cara untuk meminta feedback dari atasan yang dapat Anda lakukan:
Pilih Waktu yang Tepat
Pilih waktu yang sesuai untuk meminta feedback, hindari saat-saat sibuk atau dalam situasi yang tidak mendukung. Coba pilih waktu setelah selesai proyek atau tugas tertentu.
Gunakan Bahasa yang Tepat
Pilih kata-kata dengan hati-hati agar tidak terdengar defensif atau menyerang. Hindari mengatakan hal seperti, “Apakah Anda punya masalah dengan kinerja saya?” dan gunakan pendekatan yang lebih positif, misalnya, “Saya ingin mendengar pandangan Anda tentang bagaimana saya bisa meningkatkan kinerja saya.”
Tunjukkan Minat untuk Belajar dan Berkembang
Jelaskan bahwa tujuan Anda meminta feedback adalah untuk belajar dan berkembang sebagai profesional. Beri tahu atasan bahwa Anda menghargai masukan mereka dan ingin terus meningkat.
Ajukan Pertanyaan Terbuka
Gunakan pertanyaan terbuka yang memungkinkan atasan memberikan tanggapan yang lebih rinci. Contohnya, “Apa yang menurut Anda adalah kekuatan saya yang paling berharga dalam proyek ini?” atau “Apa yang bisa saya tingkatkan untuk proyek berikutnya?”
Berikan Contoh Spesifik
Jika memungkinkan, berikan contoh spesifik dari pekerjaan atau situasi tertentu yang ingin Anda bahas. Hal ini akan membantu atasan memberikan feedback yang lebih terfokus.
Buka untuk Kritik Konstruktif
Bersiaplah menerima kritik konstruktif dan hindari bereaksi defensif. Fokus pada pengembangan diri dan bagaimana Anda dapat menggunakan feedback tersebut untuk meningkatkan kinerja Anda.
Jangan Tunggu Hingga Evaluasi Kinerja Rutin
Tidak perlu menunggu sampai waktu evaluasi kinerja rutin tiba. Sebaiknya, aktif meminta feedback secara teratur. Dengan demikian, Anda dapat terus mengembangkan diri.
Berikan Respon Terhadap Feedback
Setelah menerima feedback, berikan respon untuk menunjukkan bahwa Anda menghargai masukan tersebut. Jelaskan tindakan konkret yang akan Anda ambil untuk meningkatkan kinerja Anda berdasarkan feedback tersebut.
Gunakan Saran untuk Berkembang
Gunakan feedback sebagai kesempatan untuk berkembang. Identifikasi area di mana Anda dapat meningkatkan diri dan buat rencana tindakan untuk mencapai tujuan tersebut.
Lakukan Secara Teratur
Buatlah permintaan feedback menjadi sebuah kebiasaan yang dijalani secara teratur. Hal ini akan membantu Anda terus berkembang dan tetap terhubung dengan ekspektasi atasan.
Manfaat Mendapatkan Feedback dari Atasan
Mendapatkan feedback dari atasan memiliki sejumlah manfaat yang signifikan bagi diri Anda. Berikut adalah beberapa manfaat utamanya:
Peningkatan Kinerja
Feedback memberikan wawasan tentang kekuatan dan kelemahan Anda. Dengan mengetahui area di mana Anda telah berhasil dan di mana perlu peningkatan, Anda dapat fokus pada pengembangan keterampilan yang relevan, sehingga meningkatkan kinerja keseluruhan.
Pemahaman Ekspektasi
Feedback membantu Anda memahami ekspektasi atasan terhadap pekerjaan Anda. Hal ini dapat membantu menghindari kebingungan mengenai tugas dan tanggung jawab, dan memastikan bahwa Anda bekerja menuju tujuan yang sesuai dengan visi perusahaan.
Pengakuan Prestasi
Melalui feedback, Anda dapat menerima pengakuan atas prestasi Anda. Cara ini tidak hanya dapat meningkatkan kepercayaan diri Anda, tetapi juga dapat memberikan dorongan positif untuk terus memberikan kontribusi yang baik.
Pengembangan Profesional
Feedback memberikan informasi berharga tentang area di mana Anda dapat berkembang. Hal ini dapat menjadi dasar untuk merencanakan pengembangan profesional Anda, termasuk pelatihan, pelatihan, atau pengalaman kerja tambahan.
Komunikasi yang Lebih Baik
Mendapatkan feedback secara teratur membuka saluran komunikasi yang efektif antara Anda dan atasan sehingga menciptakan hubungan kerja yang lebih terbuka dan transparan.
Pemahaman Dampak Pekerjaan Anda
Melalui feedback, Anda dapat memahami dampak pekerjaan Anda terhadap tim atau organisasi secara keseluruhan. Hal ini membantu Anda mengenali kontribusi positif yang telah Anda buat dan meningkatkan pemahaman tentang bagaimana pekerjaan Anda berkontribusi pada tujuan perusahaan.
Peluang Karir
Mendengar langsung dari atasan tentang kinerja Anda dapat membantu mempersiapkan Anda untuk peluang karir di masa depan. Feedback positif dapat meningkatkan peluang promosi atau proyek-proyek yang lebih menantang.
Pemecahan Masalah
Feedback juga dapat membantu Anda mengidentifikasi masalah atau hambatan yang mungkin muncul dalam pekerjaan Anda yang akan memberikan kesempatan untuk menyelesaikan masalah sebelum mereka berkembang menjadi masalah yang lebih besar.
Motivasi
Mendapatkan feedback, terutama yang positif, dapat menjadi sumber motivasi yang kuat. Hal ini dapat meningkatkan semangat kerja Anda dan dorongan untuk terus memberikan yang terbaik.
Pembelajaran dari Pengalaman
Feedback adalah cara untuk belajar dari pengalaman Anda sendiri. Dengan menerima dan merespon feedback, Anda dapat terus berkembang dan menjadi profesional yang lebih baik.
Contoh Kalimat Meminta Feedback dari Atasan
Bahasa Indonesia
Kepada [Nama Atasan],
Salam Sejahtera,
Saya berharap pesan ini menemui Bapak/Ibu dalam keadaan baik. Saya ingin mengambil kesempatan ini untuk meminta feedback dan pandangan Bapak/Ibu terkait pekerjaan terakhir saya, khususnya proyek [nama proyek] yang baru saja selesai.
Saya menyadari pentingnya pengembangan diri dan kinerja yang terus-menerus. Oleh karena itu, saya sangat menghargai pandangan dan saran Bapak/Ibu untuk membantu saya tumbuh sebagai profesional.
Apakah Bapak/Ibu bisa menyediakan waktu dalam minggu ini untuk mendiskusikan kinerja saya? Saya terbuka untuk menerima kritik konstruktif dan saran yang akan membantu saya meningkatkan kontribusi saya di masa mendatang.
Terima kasih banyak atas waktu dan perhatian Bapak/Ibu. Saya sangat berharap dapat belajar lebih banyak dari pengalaman ini dan terus meningkatkan kualitas pekerjaan saya.
Salam hormat,
[Nama Anda]
[Posisi Anda]
[Informasi Kontak]
Bahasa Inggris
Subject: Request for Feedback on Recent Project
Dear [Your Boss’s Name],
I hope this email finds you well. I am requesting your feedback on the recently completed project, [Project Name], in which I was involved. Your insights are highly valuable to me, and I believe they will contribute significantly to my professional development.
I am committed to continuous improvement and strive to deliver my best work. Therefore, I would greatly appreciate it if we could schedule a time this week to discuss the project. I am open to any constructive criticism and suggestions you may have to help me enhance my performance and contribute more effectively to the team.
Your guidance has always been instrumental in my growth, and I am eager to learn from your perspective on this project. Could we find a suitable time for a brief discussion? Your feedback will undoubtedly enhance my continuous development.
Thank you for considering my request. I look forward to our conversation.
Best regards,
[Your Full Name]
[Your Position]
[Your Contact Information]
Nah itulah contoh kalimat yang dapat Anda gunakan untuk meminta feedback kepada atasan.
Selain contoh-contoh tersebut, Anda juga dapat menyesuaikan kalimat-kalimat tersebut sesuai dengan konteks dan hubungan kerja Anda dengan atasan. Selamat mencoba!
Jangan lupa untuk mengikuti informasil lainnya seputar pekerja di blog MyRobin, sehingga Anda dapat terus mengembangkan keterampilan dan pengetahuan Anda.