New Logo MyRobin
Search
Close this search box.

Mengenal Mind Mapping: Pengertian, Manfaat, dan Contohnya

Mind Mapping

Mind mapping sering terdengar di dunia kerja. Istilah ini umum digunakan ketika sesi brainstorming atau diskusi dilakukan. 

Namun tahukah Anda apa itu mind mapping dan bagaimana cara membuatnya? 

Mind mapping atau peta pikiran adalah metode pengelompokan ide-ide menjadi satu kerangka. Cara ini memudahkan Anda memvisualisasikan ide dan membuat strategi. 

Simak artikel berikut hingga habis untuk tahu 7 jenis pemetaan pikiran yang bisa diterapkan pada pekerjaan Anda. 

Apa itu mind map? 

Mind mapping atau peta pikiran adalah salah satu cara untuk memvisualisasikan ide dengan tujuan membuat konsep atau rencana jadi lebih jelas dan mudah dipahami. 

Apabila Anda biasa menuliskan ide dalam bentuk poin secara vertikal, mind mapping bekerja dengan meletakan topik utama pada pusat, kemudian dihubungkan dengan ide lain, menggunakan garis atau panah penghubung. 

Bagi Anda seorang copywriter, mind mapping sudah sangat familiar dalam membantu menentukan konsep ketika membuat copy

Ketika membuat mind map Anda mungkin akan menggunakan simbol, gambar tambahan, pewarnaan yang digunakan sebagai penanda. 

Selain membantu membuat konsep dan strategi mengenai pekerjaan, peta pikiran memiliki sejumlah fungsi dan manfaat, simak pembahasan lengkapnya di bawah ini. 

Seberapa penting mengenal metode mind mapping

Fungsi mapping pekerjaan adalah membantu membuat strategi ketika sesi brainstorming, mengkomunikasikan ide, membuat perencanaan, atau sekarang mencatat. 

Peta pekerjaan terdiri dari 3 bagian yaitu middle, main ideas, dan detail. Namun, ada beberapa yang memiliki lebih dari tiga bagian. 

Dilansir dari Indeed, peta pikiran berperan penting dalam membuat pekerjaan dan bisnis jadi lebih produktif. Anda dapat menggunakan metode ini untuk beberapa kondisi diantaranya. 

1. Brainstorming

Brainstorming adalah kegiatan mengumpulkan ide, di mana semua peserta yang terlibat bebas menyuarakan pemikirannya mengenai satu topik yang dibahas. 

Misal membahas campaign spesial hari ibu. Di awal diskusi semua ide masih berupa pemikiran kasar dan perlu dibahas secara detail lebih lanjut. 

Demi memudahkan visualisasi ide, Anda bisa menggunakan mind map. Menghubungkan ide utama dengan berbagai item atau usulan terkait menggunakan penghubung atau diagram. 

Peta pikiran memudahkan anggota tim melihat kumpulan ide yang terkumpul pada sesi diskusi. 

2. Membantu mengkomunikasikan ide

Kalau Anda selalu menghafal kalimat panjang saat presentasi pekerjaan atau bisnis, kini bisa beralih menggunakan mind map. 

Melakukan presentasi di depan tim penting jadi lebih mudah dengan pemetaan pikiran karena informasi yang disajikan menggunakan struktur sederhana dengan tampilan menarik. 

Peserta dapat melihat hubungan antara data satu dengan yang lain, sehingga lebih mudah dipahami. Anda pun tidak perlu menghafal semua teks. 

3. Membuat perencanaan

Mind map membantu Anda membuat perencanaan karier jadi lebih rinci. Anda bisa menempatkan ide utama di tengah dan menghubungkan dengan langkah-langkah untuk mencapainya di sekitar white space dokumen. 

4. Sebagai alternatif mencatat

Pernahkah Anda membuat daftar tempat yang ingin dikunjungi saat berlibur? Selain menggunakan cara list menurun, mind mapping turut digunakan untuk menentukan destinasi wisata yang dituju selama liburan. 

Manfaat mind map

Manfaat mind mapping adalah menemukan solusi melalui pengumpulan ide-ide dengan cara menuliskan topik utama dan menghubungkan cabang-cabang ide lainnya, sehingga dapat digunakan untuk membuat strategi, konsep, dan perencanaan yang lebih detail. 

Melansir dari Mind Mapping, berikut manfaat apabila Anda menerapkan peta pikiran dalam segala kegiatan bisnis maupun pekerjaan. 

1. Memudahkan menemukan lebih banyak solusi

Menulis ide-ide brilian secara runtut dalam bentuk teks dinilai tidak efektif dibanding menggunakan konsep peta pikiran. 

Melansir dari Integrity, otak lebih mudah memahami informasi apabila disajikan dalam bentuk visual, daripada teks. 

Melalui mind map, data dan informasi tersaji dengan bagan, penghubung, gambar tambahan, dan notes berwarna, sehingga menarik dan cepat diproses oleh otak. 

2. Sebagai metode untuk menyimpan informasi

Apabila Anda merupakan partisipan dalam rapat penentuan strategi, cara terbaik untuk menyimpan informasi dari diskusi adalah menggunakan mind mapping. Ide yang diusulkan oleh tim lain bisa digambarkan lewat peta pikiran. 

3. Mendorong kolaborasi efektif

Misal Anda menggunakan papan tulis saat menuliskan ide-ide di depan tim. Lewat metode peta pikiran, Anda dapat melihat dan menghubungkan cabang-cabang ide, sehingga lebih banyak pemikiran yang terkumpul. 

Anggota tim pun dapat melihat dengan jelas bentuk ide yang sedang dibahas melalui tambahan gambar. Selain itu, peserta dapat menyuarakan pendapat yang akan ditambahkan ke dalam mind map. 

4. Menyederhanakan ide kompleks

Mind map umumnya didesain dalam bentuk bagan atau pusat dengan cabang-cabang. Data dan informasi yang dimasukkan cenderung sederhana. 

Klien atau partisipan meeting dapat memahami topik utama yang dibahas dan menyoroti hubungan antar topik lainnya, sehingga dapat dipahami. 

5. Meningkatkan kreativitas dan produktif

Membuat mind mapping turut berdampak baik bagi kreativitas Anda. Anda didorong untuk bisa berpikir lateral ketika menyusun ide dengan peta pikiran. 

Di samping itu, Anda atau peserta lainnya mengidentifikasi hubungan antar topik dan membuat kesimpulan yang mengarah pada perencanaan dan inovasi. 

Cara membuat mind mapping

Peta pikiran umum dibuat dengan cara tradisional yaitu menggunakan kertas, pena, stabilo, atau notes. Namun seiring perkembangan zaman, internet membuat Anda mudah mendapatkan template mind mapping digital

Namun, apapun peralatan yang digunakan cara membuat peta pikiran ide tetap sama yaitu sebagai berikut. 

1. Tentukan topik utama

Sebelum membuat cabang ide, Anda wajib menentukan topik utama. Terutama jika sedang melakukan sesi brainstorming bersama tim. Hal ini demi memudahkan setiap anggota memahami topik yang akan dibahas dan memiliki titik awal untuk mulai menciptakan peta visual. 

Menentukan topik utama turut menjaga pembahasan tetap fokus dan tidak menyimpang dengan data atau informasi topik utama. 

2. Pilih jenis mind map yang sesuai

Ada banyak jenis peta pikiran yang bisa Anda pilih sesuai dengan kebutuhan, diantaranya berbentuk seperti pohon, lingkaran, cabang, flowmap hingga diagram venn. 

Memilih jenis mind map yang tepat sangat membantu Anda dan tim menghubungkan informasi dengan topik utama. 

3. Membuat cabang informasi

Informasi yang dimasukkan di bagian cabang harus relevan dengan topik utama. Misalkan Anda seorang copywriter yang ingin membuat copy atau iklan untuk brand kecantikan. 

Dalam proses membuat iklan Anda ingin memahami siapa target audience dari produk tersebut. 

Maka cabang informasi atau data yang dimasukkan bisa berupa calon target konsumen yang mungkin membeli produk berdasarkan masalah kulitnya, usia, dan pendapatannya. 

4. Membedakan tiap informasi dengan pewarna

Perbedaan mind mapping dengan informasi lainnya adalah tampilan data disajikan dengan menarik dan berwarna. Untuk membedakan topik sentral dan sub-topik, gunakan spidol atau penanda warna-warni untuk menghubungkan garis penghubung. 

5. Tambahkan gambar notes khusus

Bagian terakhir adalah menambahkan gambar agar visualisasi ide makin jelas dan mudah dipahami. Anda pun bisa memasukkan data riset yang relevan. 

Menurut Mind Mapping, cara termudah membuat peta pikiran adalah

  • masukkan ide utama,
  • brainstorming topik,
  • buat sub topik,
  • hubungkan topik dengan garis berwarna,
  • tambahkan gambar, dan
  • menyertakan note atau riset. 

Jenis mind mapping

Lewat penyusunan peta pikiran, Anda bebas berkreasi menciptakan mind mapping aesthetic yang tak hanya menarik secara visual, tetapi juga dari struktur dan pembahasan. 

Dilansir dari Indeed, ada 7 jenis peta pikiran yang bisa diterapkan pada sesi brainstorming bisnis, pekerjaan, maupun untuk keperluan studi. 

1. Tree map

Peta pohon menunjukkan hubungan hirarki antar ide sentral dengan sub-topik yang menampilkan data-data dan hubungannya dengan topik utama. 

Anda tak perlu menggambar pohon, menurut Tech Target treemap bisa menggunakan persegi panjang bersarang untuk merepresentasikan cabang pada diagram pohon. 

2. Flow map

Mind map jenis ini paling umum digunakan karena tampilannya sederhana. Sub-topik dihubungkan dengan topik sentral menggunakan alur garis. 

Flowmap cocok untuk mengelompokkan ide, konsep, atau masalah utama dengan turunannya secara rinci dan lebih terhubung. Menariknya bisa disajikan secara horizontal maupun vertikal sesuai kebutuhan Anda. 

3. Brace map

Pernah mendengar istilah brace map dalam mind mapping? Peta penjepit mirip dengan treemap yang digunakan untuk menganalisis hubungan antara objek fisik dengan komponennya secara spesifik dan rinci. 

4. Bubble map

Jenis peta gelembung memungkinkan Anda mengelompokkan ide di dalam kumpulan bubble yang salah terhubung dengan bubble sentral yang berisi pembahasan utama. Kata yang singkat memudahkan Anda dan tim mengingat pembahasan di dalam tiap gelembung. 

5. Circle map

Peta lingkaran adalah konsep penyusunan ide secara visual dengan memasukkan item atau topik relevan dengan ide sentral. Mind map tipe ini dinilai lebih efektif untuk membantu pemasaran atau praktisi SEO saat mengidentifikasi kata kunci. 

6. Diagram venn 

Salah satu mind mapping simple adalah diagram venn. Cara membuat peta ini adalah menggabungkan dua lingkaran berisi kumpulan ide-ide yang berkaitan dengan topik sentral yang dibahas. 

7. Multi flowmap

Multi flowmap adalah pembuatan peta pikiran menggunakan alur bercabang yang menghubungkan beberapa peristiwa. Umumnya digunakan untuk melihat hubungan sebab akibat dari keputusan yang diambil.  

Contoh mind mapping

Setelah memahami pengertian, jenis, dan cara membuat mind mapping kini saatnya untuk praktek menciptakan peta pikiran sesuai kebutuhan. Referensi di bawah ini bisa Anda amati, tiru, dan modifikasi. 

1. Contoh mind mapping Indonesia rencana bisnis

Rencana bisnis yang ingin direalisasikan akan lebih mudah dipahami lewat mind mapping. Anda bisa menambahkan catatan tambahan disetiap kolom atau cabang. Perhatikan contoh berikut ini. 

Mengenal Mind Mapping: Pengertian, Manfaat, dan Contohnya | MyRobin

2. Mind mapping tujuan karier

Merencanakan tujuan karier atau cita-cita menggunakan mind mapping membuat Anda lebih mudah melihat rencana dan menambahkan cara menggapai impian yang ditulis. 

Berikut ini adalah bubble map yang bisa diterapkan, Anda masih bisa membuat sub-bubble lain untuk merinci langkah-langkah untuk mencapai tujuan tersebut.

Mengenal Mind Mapping: Pengertian, Manfaat, dan Contohnya | MyRobin

3. Mind mapping rencana liburan keluarga

Acara berlibur jadi lebih terencana dengan peta pikiran. Anda bisa menentukan destinasi mana saja yang bisa dikunjungi selama masa liburan, seperti ini contohnya. 

Dari bagan di atas buat sub-topik tambahan, misalkan siapa saja anggota yang ikut berlibur, rencana kegiatan, dan perlengkapan yang akan dibawa. 

Demikian pembahasan lengkap terkait mind mapping. Mind mapping dapat mempermudah anda dalam menggambarkan ide dan dalam menyusun suatu strategi. Jika anda tertarik dengan topik seperti pembahasan di atas baca lebih banyak artikel bermanfaat lainnya hanya di Blog MyRobin.

Rekrut dan kelola pekerja TANPA RIBET

Didukung dengan teknologi modern yang terintegrasi. Rekrut tenaga kerja profesional dan berkualitas

Bagikan artikel ini:
Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Pinterest
Artikel terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terima beres! rekrut hingga penggajian