Search
Close this search box.

Assistant Accounting: Definisi, Tugas, Kualifikasi, Gaji, dan Skill yang Dibutuhkan 

Assistant Accounting

Karir di bidang akuntansi dan keuangan bisa dibilang sangat luas. Sehingga, tak heran banyak lowongan pekerjaan dengan posisi terkait. Salah satunya adalah profesi assistant accounting. Profesi ini tidak hanya membantu mencatat transaksi atau menyusun laporan keuangan saja, namun masih banyak tugas lain yang perlu kamu ketahui. Yuk, kenali lebih dalam mengenai assistant accounting!

Apa itu Assistant Accounting?

Secara definisi, assistant accounting merupakan seseorang yang bertanggung jawab untuk membantu segala pekerjaan akuntan dalam suatu perusahaan. Menurut Workable, assistant accounting membantu divisi akuntansi untuk memastikan transparansi dan efisiensi dalam semua transaksi perusahaan berjalan dengan lancar. 

Jadi singkatnya, profesi accounting assistant ini diperlukan untuk membantu manajer dalam memimpin dan mengatur departemen keuangan yang bertugas menjaga kelancaran keuangan perusahaan. 

Tugas seorang assistant accounting tentu saja tidak jauh berbeda dengan manajer akuntan. Assistant accounting selalu mendukung akuntan dalam menyelesaikan berbagai tugas pembukuan, administrasi, hingga akuntansi dasar untuk sebuah perusahaan.

Selain itu, tanggung jawab assistant accounting juga terbilang berat sebab mereka harus memastikan bahwa pengerjaan laporan keuangan bulanan berjalan dengan baik serta menjadi pemimpin kedua untuk para stafnya. Bahkan tak jarang assistant accounting harus memimpin rapat atau membuat keputusan ketika manajer tidak dapat hadir.

Tugas dan Tanggung Jawab Assistant Accounting

Seorang assistant accounting mempunyai beberapa tugas dan tanggung jawab yang harus dilakukan. Assistant accounting akan melakukan tugas organisasi serta akuntansi untuk memberikan dukungan administratif secara menyeluruh kepada accountants, account managers, finance directors, accounting staff, dan staf keuangan lainnya. Berikut adalah beberapa tugas seorang assistant accounting:

1. Memantau proses pembayaran dan penagihan

Assistant accounting mempunyai tanggung jawab untuk bekerja sama dengan bagian account payable dan account receivable untuk mengurus segala hal yang berhubungan dengan utang piutang perusahaan. 

Jadi, seorang assistant accounting akan membantu departemen akunting untuk menangani semua utang perusahaan yang harus dibayarkan dan piutang perusahaan yang harus segera ditagih kepada klien, supplier, vendor, dan sebagainya.

2. Memastikan semua data terupdate di sistem akuntansi

Tugas assistant accounting selanjutnya yaitu memastikan data-data perusahaan yang ada di sistem akuntansi terupdate dengan baik dan sesuai dengan hasil kerja. Biasanya setiap perusahaan mempunyai kebijakan sendiri untuk aplikasi yang digunakan dalam updating data. Beberapa aplikasi atau software yang sering digunakan yakni Microsoft Excel, ERP, Accelera, dan masih banyak lagi. 

Data yang tersimpan di sistem ini bisa digunakan sebagai arsip atau referensi perusahaan untuk melakukan berbagai pekerjaan seperti menghitung laba/rugi perusahaan, mencari besarnya keuntungan dalam satu periode, hingga menghitung gaji karyawan. 

3. Memantau laporan pajak bulanan

Seorang assistant accounting harus memastikan laporan pajak bulanan perusahaan tersedia dan telah ditandatangani oleh manajer. Hal ini harus dilakukan dengan tepat waktu agar perusahaan tidak dikenai denda oleh pihak pajak.

Umumnya, tugas ini akan dilakukan oleh assistant accounting jika staff pajak di departemen keuangan perusahaan sedang sibuk atau terjadi audit. Sehingga, assistant accounting harus membantu untuk mempersiapkan laporan pajak bulanan perusahaan. 

4. Membantu pembukuan dan administrasi akuntansi

Tidak hanya utang piutang perusahaan saja, namun assistant accounting juga membantu pembukuan serta administrasi akuntansi lainnya berjalan dengan baik. Dalam beberapa kesempatan seorang assistant accounting akan terlibat dalam pengelolaan buku besar dan transaksi keuangan harian. 

Di samping itu, profesi ini juga dibutuhkan untuk melakukan pengecekan pada buku besar dan akun jika terdapat perbedaan atau kesalahan di dalamnya. Assistant accounting harus mencari sumber permasalahannya dan memperbaikinya.

5. Mengelola tugas administrasi kantor

Sebagai tangan kanan manajer, assistant accounting harus membantu menyiapkan berbagai kebutuhan penting kantor seperti mengirim email, menjadwalkan janji temu klien atau perjalanan dinas, mengelola deadline departemen, dan sebagainya.

Tidak hanya itu saja, seorang assistant accounting juga bertanggung jawab untuk menangani administrasi lainnya yang berkaitan dengan asuransi kesehatan seperti BPJS Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan, dan lain sebagainnya. 

Jadi, jangan heran bila profesi ini akan sering mendapatkan tugas yang bermacam-macam dari manajemen sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Sebab, seorang asisten harus siap melakukan pekerjaan apapun yang masih berkaitan dengan keuangan.

6. Menyiapkan setoran bank

Tugas lainnya seorang assistant accounting yaitu melakukan verifikasi pembayaran dan setoran melalui rekening perusahaan. Selain itu, assistant accounting juga harus mengelola dan berkoordinasi dengan bank mengenai keuangan perusahaan termasuk deposito. 

Kualifikasi Assistant Accounting

Jika kamu tertarik untuk berkarir sebagai assistant accounting, kamu harus memenuhi kualifikasi atau persyaratan sebagai berikut:

  • Mempunyai latar belakang pendidikan minimal D3/S1 akuntansi, keuangan, atau bidang yang relevan.
  • Mempunyai pengalaman kerja sebagai accounting assistant atau accounting clerk.
  • Mempunyai pengetahuan terkait akuntansi seperti prosedur pembukuan dasar.
  • Mengenal peraturan keuangan.
  • Mempunyai keterampilan matematika yang baik dan menemukan kesalahan numerik.
  • Mampu bekerja secara individu maupun tim.
  • Menguasai software atau aplikasi akuntansi seperti MS.Excel, MYOB, Accurate, QuickBooks, dan semacamnya.
  • Mampu menangani pajak, akunting, dan pembukuan.
  • Mempunyai kemampuan untuk menangani informasi sensitif dan rahasia.

Gaji Assistant Accounting

Kisaran gaji profesi assistant accounting di Indonesia rata-rata sebesar Rp 2.747.215 hingga Rp 10.678.151 per bulannya. Pada awal kerja, gaji bersih assistant accounting biasanya mulai dari Rp 2.747.215 sampai Rp 5.284.565. Namun, setelah lima tahun bekerja, assistant accounting akan mendapatkan gaji sebesar Rp 3.360.753 sampai Rp 7.704.818 per bulan untuk seminggu kerja selama 40 jam.

Skill yang Dibutuhkan untuk Menjadi Assistant Accounting

Berikut adalah beberapa contoh skill atau kemampuan yang kamu miliki jika ingin menjadi assistant accounting yang profesional:

1. Kemampuan dasar matematika 

Untuk bekerja di bidang akuntansi dan keuangan tentu kamu harus menguasai ilmu dasar matematika. Sebab, dalam pekerjaan kamu akan berhadapan dengan angka-angka yang begitu banyak dan bernominal besar. Sehingga, jika kamu tidak menguasai hal ini maka kamu akan kesulitan ketika bekerja bahkan terjadi kesalahan hitung. 

Menurut Indeed, banyak recruiter mencari assistant accounting yang mempunyai latar belakang bekerja dengan angka, sebab mereka akan lebih teratur ketika melakukan perhitungan dasar untuk memasukkan data penting ke dalam berbagai dokumen keuangan. 

Tidak hanya itu saja, ketika mencatat transaksi harian, melakukan pembukuan, hingga mengelola gaji kamu perlu melakukannya dengan cepat. Jadi, secara tidak langsung kemampuan berhitung kamu juga harus cepat juga. Maka dari itu, latihlah kemampuan dasar matematika kamu sehingga ketika bekerja kamu dapat melakukannya dengan baik dan cepat.

2. Keterampilan komputer

Sebagian besar pekerjaan akuntansi dilakukan menggunakan komputer. Dengan bantuan aplikasi atau software, pekerjaan seperti pencatatan transaksi keuangan dan perhitungan gaji maka akan menjadi lebih mudah dan akurat. 

Beberapa software yang digunakan dalam bidang akuntansi adalah Microsoft Excel, Spreadsheet, MYOB, Accurate, dan lain sebagainya. Kamu bisa mengasah kemampuan ini dengan mengikuti berbagai pelatihan atau kursus online yang diadakan lembaga non-formal. 

Perhatikan ketika melamar pekerjaan, pastikan kamu menguasai software yang digunakan oleh perusahaan tersebut. Dengan mengetahui lebih awal, maka kamu akan mempunyai waktu untuk mempersiapkan diri. Jadi seandainya kamu diterima, kamu bisa langsung mengoperasikan software atau aplikasi tersebut tanpa perlu belajar dari awal lagi.

3. Kemampuan analisis data

Sebagai seorang assistant accounting, kamu harus mempunyai kemampuan analisis data yang baik. Sebab, ada beberapa tugas yang mengharuskan kamu untuk menyajikan laporan-laporan keuangan perusahaan dalam bentuk data. Jika kamu tidak mengasah kemampuan ini, maka kamu akan mengalami kesulitan dalam menyelesaikan pekerjaan dan mengambil keputusan atau solusi.

Kamu bisa mulai dengan memahami jenis akun atau faktor yang mempengaruhi kondisi keuangan. Kemudian lakukan review terhadap laporan keuangan tersebut apakah sudah sesuai Standar Akuntansi Keuangan (SAK), apakah angkanya sudah benar, dan lain sebagainya. Setelah itu, coba bandingkan data tahun terakhir dengan yang sedang berjalan menggunakan metode yang telah ditetapkan perusahaan. Barulah kamu bisa membuat kesimpulan atas analisis tersebut sesuai dengan perhitungan yang tepat.

4. Kerja sama

Ketika bekerja, seorang assistant accounting akan banyak bekerja sama dengan beberapa profesi lain seperti accounting manager, account payable dan receivable, dan staf keuangan lainnya. Sebab, sebagian besar pekerjaan seorang assistant accounting adalah membantu segala hal yang berhubungan dengan keuangan agar berjalan dengan baik dan maksimal. 

Untuk mengembangkan kemampuan ini kamu bisa mulai dengan mengenal karakter dari rekan kerjamu agar kamu lebih mengetahui cara berkomunikasi yang tepat dengan mereka. Selanjutnya, sering-seringlah berkomunikasi atau mengobrol dengan mereka. Komunikasi yang teratur dan berjalan baik bisa membuat suasana kerja menjadi lebih nyaman serta rekan kerjamu menjadi tak ragu dalam memberikan keputusan. Baca selengkapnya artikel tentang Meningkatkan Kemampuan Teamwork untuk Karir.

5. Manajemen waktu

Tidak dipungkiri tugas seorang assistant accounting begitu banyak dan tidak menentu setiap harinya. Sehingga, kamu harus selalu siap ketika mendapatkan tugas dadakan dari manajer atau staf lain. Atur waktu kerja sebaik mungkin serta prioritaskan pekerjaan yang paling mendesak terlebih dahulu.

Kamu bisa membuat jadwal harian atau to do list untuk membantu kamu mengatur aktivitas sehari-hari. Belajarlah untuk selalu tepat waktu dalam segala hal, dengan begitu kamu akan menjadi lebih produktif dan disiplin ketika bekerja.

6. Cepat beradaptasi

Seorang assistant accounting harus bisa menyesuaikan diri di tempat kerja dengan cepat. Biasanya, ketika kamu sudah diterima di suatu perusahaan, tidak ada waktu untuk bersantai, sebab manajemen akan langsung memberimu tugas untuk segera kamu selesaikan. 

Namun, jika kamu sudah mempersiapkan di awal sebelum masuk kerja maka kamu akan lebih mudah untuk mengikuti alur kerja perusahaan. Cobalah untuk mempelajari budaya, aturan, hingga aplikasi yang digunakan oleh perusahaan. Sehingga, ketika kamu mulai bekerja tidak ada yang perlu dikhawatirkan atau dibingungkan. 

7. Ketelitian 

Jika ingin bekerja di industri keuangan, tentu kamu harus mempunyai ketelitian dan konsentrasi yang tinggi. Sebab, kamu akan berhubungan angka-angka yang begitu banyak. Kesalahan kecil saja mampu membuat perusahaan merugi atau bahkan bangkrut. Maka dari itu, ketika bekerja usahakan untuk selalu fokus dan teliti dalam menyelesaikan tugas.

Memang kamu harus dituntut untuk cepat dalam bekerja, namun jangan sampai ada kesalahan yang fatal. Coba kurangi distraksi atau gangguan saat bekerja, misalnya notifikasi ponsel, rekan kerja yang suka mengajak bicara, dan lain sebagainya. Selain itu, jangan lupa untuk selalu mengecek ulang hasil kerja dan memeriksa semuanya dengan benar.

8. Komunikasi

Sebagai seorang assistant accounting, kamu harus mampu berkomunikasi dengan baik sebab kamu akan berhubungan dengan banyak orang ketika bekerja. Dengan komunikasi yang baik, maka seseorang akan mengerti dan memahami apa yang kamu sampaikan kepadanya. Gunakan bahasa yang jelas dan mudah dimengerti oleh orang lain.

Untuk melatih kemampuan ini, kamu harus sering terlibat dalam suatu pembicaraan. Cobalah untuk menjadi pendengar yang baik, kemudian belajarlah ketika berbicara langsung ke intinya dan gunakan bahasa tubuh yang baik juga. Terakhir, jangan lupa untuk meminta saran atau feedback dari lawan bicara mengenai cara kamu berbicara tadi.Nah, itulah penjelasan singkat mengenai profesi assistant accounting yang perlu kamu ketahui jika ingin berkarir di bidang ini. Kamu bisa menemukan lowongan kerja bidang akuntansi di app.myrobin.id lho! Yuk, temukan karir impianmu bersama MyRobin!

Peluang bekerja di perusahaan ternama

Membangun jaringan karir, mengembangkan skill, serta dapatkan berbagai kemudahan dan manfaat lainnya

Bagikan artikel ini:
Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Pinterest
Artikel terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Cepat kerja, banyak untungnya pula!

id_IDID