Corporate event menjadi strategi yang biasa digunakan untuk meningkatkan moral dan motivasi karyawan. Tujuan acara digelar adalah untuk memberikan ruang bagi setiap staff untuk terkoneksi dengan rekan kerja lainnya di perusahaan.
Untuk mengadakan acara perusahaan, perlu perencanaan matang dan biaya yang memadai. Berdasarkan Travelperk, sebanyak 79% perusahaan mengalokasikan anggaran khusus untuk acara dan waktu pertemuan.
Dalam artikel kali ini, Anda akan diajak memahami berbagai jenis corporate events dan tips mengadakan acara perusahaan yang baik.
Apa itu acara perusahaan?
Corporate event adalah acara yang digelar perusahaan untuk tujuan internal maupun customer. Acara yang disponsori oleh perusahaan bisa saja ditujukan untuk mengedukasi karyawan mengenai berbagai konsep yang organisasi promosikan.
Selain itu, acara ini juga dapat memotivasi dan meningkatkan kepuasan kerja karyawan dengan memberikan apresiasi pada orang tersebut.
Beberapa perusahaan mengadakan corporate event untuk merayakan pencapaian, menandai perubahan dalam organisasi, serta mendorong kolaborasi.
Kegiatan dalam acara bisnis memberikan ruang bagi karyawan untuk bersenang-senang dan terkoneksi dengan rekan kerja lainnya. Menurut berbagai sumber, dengan mengadakan acara rutin, perusahaan mampu meningkatkan bonding dan loyalitas karyawan.
Data menunjukkan 79% karyawan sangat bersemangat untuk kembali ke acara demi mendapatkan kesempatan bertemu kolega lain dan membangun hubungan yang bermakna dalam kehidupan nyata.
Manfaat mengadakan corporate event
Corporate event identik dengan acara besar dan menyenangkan. Anda mungkin berpikir mengadakan acara hanya akan menghabiskan anggaran saja. Namun, menggelar acara perusahaan cukup penting karena:
1. Meningkatkan budaya perusahaan
Mengadakan corporate event turut meningkatkan budaya perusahaan. Lingkungan dan suasana yang menyenangkan akan menjadikan perusahaan sebagai tempat kerja yang menarik. Mengadakan acara seperti Innovation mondays bisa jadi pilihan.
2. Mendorong moral karyawan
Acara perusahaan seperti memberikan penghargaan akan meningkatkan moral dan semangat diantara karyawan. Dengan adanya penghargaan, karyawan jadi merasa dihargai kerja kerasnya dan terdorong untuk selalu tampil terbaik. Selain itu, apresiasi juga membuat suasana kantor lebih bahagia.
3. Memperkuat tim dan koneksi
Acara perusahaan yang melibatkan aktivitas tim mampu memperkuat koneksi antar tim, sehingga memberikan dampak terhadap produktivitas tim. Misalnya kegiatan team building dapat mendorong kemampuan komunikasi hingga pemecahan masalah. Adanya interaksi juga mempertemukan karyawan dari berbagai tingkat dan divisi, sehingga saling mengenal.
4. Mengasah kreativitas
Acara perusahaan bisa menjadi ajang karyawan mengasah kreativitas. Permainan yang diadakan selama acara berlangsung dapat mendorong mereka menyuarakan ide out of the box yang menghasilkan inovasi.
5. Menarik talenta baru
Saat ini pelamar kerja tidak hanya mengharapkan gaji, tetapi juga lingkungan yang positif, produktif, dan menyenangkan. Mengadakan corporate event merupakan cara terbaik untuk menarik perhatian talenta baru, agar tertarik melamar di perusahaan Anda.
6. Menurunkan risiko stres
Acara seru-seruan dipercaya dapat mengurangi risiko stress kerja yang dialami karyawan karena deadline menumpuk, proyek yang rumit, hingga request klien. Corporate event menjadi momen untuk istirahat sejenak dari tekanan yang muncul.
7. Menambah revenue
Sekilas tempak seperti acara yang menghabiskan anggaran perusahaan. Namun, menurut Billetto, perusahaan bisa menambah revenue dengan menjual tiket, merchandise, atau sponsorship.
8. Lebih unggul daripada kompetitor
Corporate event kini dimanfaatkan sebagai ajang pemasaran untuk mengenalkan perusahaan pada publik. Apabila kompetitor tidak menyelenggarakan acara, Anda bisa mulai merencanakannya dan jadi lebih unggul.
Sifat-sifat corporate event
Meskipun terdengar seperti acara bisnis, corporate event terbagi menjadi beberapa sifat-sifat diantaranya:
1. Untuk melatih
Jenis acara bisnis bisa berupa pelatihan seperti pelatihan pertolongan pertama, pelatihan tentang keterampilan tertentu, hingga pengembangan tim yang turut mempengaruhi bisnis.
2. Menginformasikan
Sifat corporate event selanjutnya memberikan informasi yang artinya kegiatan yang dipilih bertujuan menambah wawasan baru bagi karyawan, misalnya acara konferensi, diskusi meja bundar, maupun tinjauan fiskal.
3. Menjual
Sifat acara perusahaan menjual terlihat melalui kegiatan pameran dagang, promosi produk melalui booth, hingga peluncuran produk.
4. Mengenalkan
Upacara penghargaan individu maupun tim, serta piknik perusahaan merupakan contoh jenis corporate event dengan tujuan mengenalkan. Memberikan apresiasi secara terbuka memberikan perasaan bahagia dan mempengaruhi tingkat kepuasan kerja karyawan.
5. Mencari prospek
Acara korporat juga bersifat mencari prospek. Melalui event open-house dan jejaring komunitas, perusahaan dapat menemukan prospek yang potensial dan memperluas jangkauannya.
Biasanya, proses pencarian prospek diserahkan kepada tim sales atau BD perusahaan. Menemukan dan mengelola prospek hingga menjadi pelanggan bukanlah hal mudah, diperlukan kemampuan dan kualifikasi yang mumpuni dari tim penjualan yang terlibat.
Outsourcing merupakan salah satu metode efektif dalam menemukan tim penjualan yang kompeten. Anda dapat memilih MyRobin sebagai penyedia jasa layanan outsourcing on-demand terpercaya. Kami dapat menyalurkan pekerja profesional dari berbagai bidang sesuai dengan kebutuhan Anda kurang dari 24 jam. Pelajari selengkapnya produk dan layanan MyRobin disini!
6. Membangun komunitas
Acara perusahaan seperti lokakarya dan penggalangan dana bisa membantu perusahaan terhubung dengan target audiens dan masyarakat lokal. Kegiatan tersebut berpeluang meningkatkan reputasi brand di kalangan publik.
Jenis-jenis corporate event
Setelah mempelajari sifat-sifatnya, berikut jenis corporate event yang bisa Anda pertimbangkan untuk dilaksanakan di perusahaan, yaitu:
1. Conference and seminars
Mengadakan seminar dan konferensi bisa menjadi peluang memperluas jaringan, meningkatkan kesadaran merek, memamerkan produk, dan mempelajari keterampilan baru.
Perusahaan dapat mengundang pembicara profesional di bidangnya untuk memberikan insight, sekaligus mengadakan presentasi yang membicarakan produk atau layanan.
Konferensi bisnis merupakan momen mempertemukan orang dari berbagai kalangan untuk mendiskusikan topik tertentu, bertukar informasi, dan meninjau tren bisnis.
2. Board meetings
Board meeting alias rapat dewan merupakan acara formal yang dihadiri oleh dewan direksi dengan tujuan meninjau aktivitas dan kinerja perusahaan.
Anggota dewan turut mendiskusikan strategi untuk menangani masalah perusahaan, seperti perubahan kebijakan, keuangan, rencana proyek, dan posisi terkini.
Rapat dewan bisa dilaksanakan secara daring maupun luring, sehingga meminimalkan tempat dan biaya.
3. Wellness and wellbeing events
Acara perusahaan jenis ini cukup unik, sebab tujuan event berfokus pada wellbeing atau kesejahteraan dan kepuasan karyawan. Misalnya dengan menggelar kelas yoga, senam, pound fit, dan meditasi bersama untuk melatih rasa syukur di ruang terbuka.
4. Trade show
Trade show adalah acara yang mempertemukan berbagai vendor di industri yang sama untuk saling memamerkan produknya.
Tujuan pameran dagang adalah menghubungkan perusahaan dengan pelanggan potensial. Sementara bagi perusahaan yang mensponsori, Anda dapat meningkatkan kesadaran merek sekaligus menghasilkan banyak prospek.
Perusahaan yang menghadiri pameran dagang perlu membayar ruang, iklan, dan peluang berbicara. Sebagai tuan rumah dan semakin dikenal, perusahaan perlu melakukan beberapa hal diantaranya:
- Menciptakan tampilan tabel yang menarik visual
- Mengadakan hadiah yang bisa diikuti banyak orang
- Mempromosikan stand melalui sosial media
- Menggunakan papan presentasi
5. Product service launches
Mengadakan acara peluncuran produk atau jasa untuk menginformasikan perkembangan terkini perusahaan, baik pada karyawan, investor, maupun pelanggan.
Ketika acara peluncuran produk berlangsung, perusahaan dapat mengunggah foto maupun video keseruan acara di halaman sosial media.
Pengunjung yang hadir juga bisa berpartisipasi mengabadikan momen dan membagikannya di sosial media, serta membangkitkan kegembiraan seputar peluncuran produk.
Perusahaan besar seringkali mengundang pers untuk meliput acara, sehingga mereka menyiarkan event di saluran berita.
6. Appreciation event
Kinerja karyawan yang baik harus diapresiasi. Appreciation event merupakan acara internal yang digunakan untuk menghargai kinerja dan dedikasi karyawan.
Contohnya memberikan penghargaan pada karyawan yang mampu mencapai target berupa jamuan makan malam, tiket konser, atau tiket liburan gratis. Acara seperti ini mampu meningkatkan loyalitas karyawan pada perusahaan.
7. Golf outings
Beberapa perusahaan menawarkan acara tamasya golf pada karyawan dan kliennya sebagai cara apresiasi dan menegosiasikan kesepakatan di lingkungan yang lebih menyenangkan.
8. Milestone celebration
Perayaan tonggak sejarah perusahaan bertujuan untuk memberikan edukasi dan merayakan setiap tonggak penting yang telah dicapai. Acara bisa dihadiri oleh karyawan, vendor, supplier, mitra, maupun pelanggan.
9. Charity events
Acara amal menjadi pilihan mengajak tamu undangan berpartisipasi menyumbangkan sedikit pendapatannya untuk disalurkan ke badan amal. Selain itu, acara amal yang dirancang dengan baik juga bisa menyenangkan.
Di samping meningkatkan moral karyawan, acara amal akan memberikan pandangan positif perusahaan di mata masyarakat.
10. Shareholder meeting
Rapat pemegang saham adalah acara perusahaan di mana mengundang setiap pemilik saham dan direktur untuk membahas isu penting. Misalnya, memastikan kepatuhan terhadap hukum atau menunjuk anggota dewan yang baru.
Acara rapat pemegang saham dilaksanakan setidaknya 1 kali dalam setahun dan rutin. Selama meeting berlangsung, perusahaan bisa membahas tentang laporan keuangan, usulan perubahan, hingga pendapatan perusahaan.
11. Training workshop
Training workshop bertujuan untuk mengedukasi karyawan tentang topik tertentu, seperti P3K, pelatihan ketika ada kebakaran, maupun tentang diversity. Lokakarya pelatihan mendorong karyawan berinteraksi dan bekerja sama dengan rekan kerja lainnya.
12. Incentive tips
Acara perjalanan insentif memotivasi karyawan untuk mencapai target dalam bekerja. Karyawan yang berhasil mencapai target, berhak mendapat cuti dan tiket liburan dari perusahaan untuk mengapresiasi dedikasi mereka.
13. Team-building events
Acara tim building bisa menjadi ajang meningkatkan semangat dan kolaborasi karyawan. Menghabiskan waktu di luar lingkungan formal dengan kegiatan yang menyenangkan membantu mereka mengenal kepribadian satu sama lain.
Di samping itu, kegiatan tim building banyak dipilih karena memperkuat keterampilan kerja, komunikasi, kepercayaan, serta keterampilan pengambilan keputusan.
14. Company tournaments
Turnamen olahraga banyak diselenggarakan untuk mempererat koneksi antara karyawan perusahaan. Acara olahraga seperti bulutangkis, futsal, maupun golf. Selain itu, tujuan acara ini juga digunakan untuk menegosiasikan kesepakatan dengan klien di lingkungan yang lebih santai.
Cara mengadakan corporate event
Mengadakan acara perusahaan perlu persiapan yang matang. Pasalnya, event yang diadakan secara mendadak tanpa perhitungan yang tepat, bisa menambah beban keuangan perusahaan. Di bawah ini terangkum tips mengadakan corporate event, yaitu:
1. Kenali audience
Menentukan audiens yang akan perusahaan undang adalah langkah menggelar corporate event. Misalnya, apakah acara dibuat khusus untuk karyawan, klien, atau staf eksekutif. Dengan mempertimbangkan audiens, Anda dapat merencanakan konsep acara apakah semi formal atau kasual.
2. Menentukan objektivitas
Tentukan tujuan acara menjadi bagian terpenting, salah satunya dengan metode SMART. Anda perlu mengetahui apa yang ingin dicapai dari adanya event.
- Spesifik (Menentukan hasil yang spesifik): Apa yang ingin dicapai dari acara ini?
- Measurement (Tujuan harus bisa diukur keberhasilannya)
- Achievable (Tujuan harus masuk akal)
- Relevan: Apakah tujuan relevan dengan kebutuhan perusahaan?
- Terikat waktu (time bound): berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk memastikan tujuan tercapai sesuai tenggat waktu?
3. Merencanakan kegiatan
Membuat perencanaan meliputi jadwal acara, pemilihan lokasi, dan menentukan tenggat waktu. Setelah mengetahui audiens, Anda memiliki referensi siapa dan berapa banyak audiens yang akan datang.
Jadwal acara cukup krusial sebab Anda perlu mengumpulkan fotografer, dekorator, dan katering untuk mendukung acara.
4. Menentukan budget
Selanjutnya mempersiapkan dan mengalokasikan anggaran. Perencanaan dan daftar acara telah selesai dibuat, saatnya menentukan budget untuk tiap pengeluaran.
Berbagai jenis corporate event di atas bisa jadi opsi bagi Anda untuk menggelar acara perusahaan. Melihat dari manfaatnya, penting segera merencanakan acara sesuai kebutuhan di perusahaan Anda. Temukan artikel menarik seputar bisnis lainnya di blog MyRobin!