New Logo MyRobin
Search
Close this search box.

Motivasi Melamar Kerja? Cek di sini Cara Menulis dan Contoh Menjawabnya

Motivasi Melamar Kerja

Motivasi melamar kerja umum ditanyakan pewawancara saat interview. Tujuannya untuk mengetahui apa yang mendorong kandidat bersemangat bekerja dan mencapai tujuan.

Walaupun sering diajukan, tetapi banyak pelamar yang terjebak dan memberikan jawaban tidak relevan, terkait dengan posisi maupun perusahaan yang dilamar.

Alhasil, peluang diterima kerja jadi berkurang. Oleh karena itu, Anda wajib simak pembahasan di sini untuk tahu cara menjawab pertanyaan tentang motivasi kerja. 

Apa itu motivasi melamar kerja?

Setiap orang memiliki dorongan kuat untuk melakukan suatu hal atau tindakan. Ini disebut dengan motivasi. 

Kalau dahulu ditanya apa motivasi Anda kuliah, jawaban yang mungkin didengar adalah ingin mencari ilmu, menambah relasi, dan mendapat pekerjaan impian.

Nah, kalau sudah bekerja apa motivasi Anda? Pertanyaan ini umum diajukan oleh pewawancara dan sering menjebak para pelamar kerja. Bahkan menjadi salah satu alasan seorang kandidat tidak diterima di perusahaan tersebut. 

Motivasi dalam bekerja adalah alasan atau dorongan dalam diri untuk melakukan tindakan atau pekerjaan terbaik dengan tujuan mencapai hasil atau target yang dibuat. 

Seorang pegawai yang memiliki motivasi akan selalu bersemangat menyelesaikan pekerjaannya dengan baik dan pantang menyerah jika mendapati halangan. 

Sebagai contoh pegawai yang termotivasi dengan kepuasan pelanggan terhadap produk atau jasa yang ditawarkan.

Akan selalu berupaya memberikan pelayanan terbaik dengan meningkatkan keterampilan untuk mewujudkan target tersebut. Jadi seberapa penting motivasi kerja? Baca juga cara meningkatkan soft skill

Pentingnya motivasi melamar kerja 

Sumber paling kuat motivasi kerja adalah diri sendiri, contohnya tujuan Anda bekerja karena ingin menghidupi keluarga atau memiliki karier cemerlang. 

Ketika malas menyerang Anda tidak mudah kalah dan senantiasa bersemangat kembali, sebab mengingat alasan mengapa Anda bangun di pagi hari dan bekerja. 

Selain itu, pegawai yang punya motivasi tinggi cenderung berusaha tampil terbaik, agar pekerjaan yang dihasilkan sesuai dengan keinginan atasan. 

Namun, apa sebenarnya alasan pewawancara menanyakan hal ini? Dilansir dari Target Jobs, ada 4 hal utama yang ingin diketahui recruiter yaitu 

  1. apa hal yang membuat pelamar tertantang,
  2. apa saja yang Anda sukai dan tidak,
  3. apakah Anda akan melakukannya dengan baik di posisi pekerjaan, dan
  4. bagaimana Anda akan cocok dengan tim serta perusahaan mereka.

Selain informasi di atas, pewawancara ingin tahu seberapa baik Anda mengenal diri sendiri. Pertanyaan tentang motivasi juga tidak hanya disampaikan lewat wawancara, tetapi tertulis di dalam motivation letter

Apa saja motivasi bekerja di perusahaan?

Ada banyak faktor yang membuat seseorang bersemangat melamar dan bekerja di perusahaan. 

Contoh motivasi yaitu ingin memiliki karier cemerlang, berpartisipasi di tim yang hebat, meninggalkan zona nyaman, hingga terlibat dalam inovasi perusahaan. 

Sebagai contoh berikut daftar jawaban yang memotivasi seseorang melamar kerja di sebuah perusahaan.  

1. Ingin belajar hal baru 

Ilmu bisa didapatkan dari manapun, tak jarang dunia kerja merupakan tempat terbaik untuk belajar hal baru. Bukan sekadar teori saja, tetapi juga praktek. 

Kandidat dapat menggunakan alasan ini untuk menjawab recruiter untuk menunjukkan ketertarikan di suatu bidang. 

Misalnya, Anda tertarik mempelajari UI/UX designer dan melamar di perusahan tersebut karena ingin memahami lebih dalam tentang desain user interface yang baik dan benar.

2. Bekerja dengan tim hebat 

Perusahaan yang terkenal dengan tim hebat dan lingkungan kerja positif, bisa jadi daya tarik job seeker. Alasan ini bisa membuat orang termotivasi melamar di perusahaan. 

Sebagai contoh unicorn asal Singapura terkenal karena diisi oleh orang-orang kreatif, inovatif, berbakat, dan berpikiran terbuka. Serta dikenal sebagai unicorn tersukses diantara pesaingnya. 

Apabila bekerja bersama dengan tim hebat adalah motivasi Anda, jangan ragu untuk mengatakannya pada recruiter dengan percaya diri. 

3. Memimpin tim hingga berhasil

Seorang leader akan termotivasi untuk memimpin timnya, hingga berhasil menangani proyek atau pekerjaan. Jika Anda melamar sebagai chief atau supervisor, alasan ini bisa jadi jawaban wawancara. Sebagai contoh yaitu 

“Bisa memimpin tim bekerja dengan efektif dan produktif selama bekerja merupakan motivasi terbesar saya. Sebagai kepala pemasar saya selalu bersemangat menyelesaikan project kreatif yang membutuhkan kerja sama tim untuk memberikan hasil menguntungkan bagi perusahaan-”

“Salah satu hal yang saya sukai dari pekerjaan lama saya adalah melihat hasil kampanye tim sukses sesuai plan awal. Memiliki kesempatan untuk memimpin campaign dan tim adalah salah satu alasan saya bersemangat melamar di posisi ini.”

4. Menyelesaikan proyek yang sulit

Alasan berikutnya adalah menyelesaikan proyek sulit. Jawaban ini cocok bagi seorang problem solver. 

Apakah Anda juga merasa tertantang menangani pekerjaan dengan tingkat kesulitan tinggi? Cara menjawabnya yaitu sebagai berikut. 

“Tantangan menyelesaikan tugas complex merupakan motivasi kuat saya. Challenge dalam pekerjaan dan posisi ini merupakan hal yang membuat saya terjaga di malam dan bersemangat memulai hari.” 

“Kendala menyelesaikan tugas membuat saya termotivasi untuk memikirkan cara alternatif yang lebih efektif dan cocok dengan masalah tersebut.” 

5. Termotivasi dengan deadline pekerjaan

Pekerjaan yang sudah dekat deadline bisa membuat orang termotivasi melamar pekerjaan. Jawaban ini menunjukkan bahwa pegawai tertantang menyelesaikan tugasnya tepat waktu untuk mencapai tujuan atau target tertentu. 

Contohnya yaitu “Saya termotivasi untuk memenuhi deadline. Menetapkan dan mencapai tenggat waktu memberi saya kepuasan dan rasa bangga. Saya terbiasa membuat jadwal untuk mengorganisir dan membuat skala prioritas demi menyelesaikan tugas dan mencapai target tepat waktu-” 

“Misalnya, ketika saya menjalankan acara donasi dua tahun lalu, saya menulis beberapa deadline untuk tugas-tugas di acara tersebut. Mencapai tiap batu loncatan memotivasi saya untuk terus bekerja dan membantu memastikan acara berjalan lancar.” 

Adapun motivasi lain yang kerap digunakan pelamar kerja yaitu 

  • melatih orang lain,
  • menciptakan ide kreatif untuk meningkatkan sesuatu,
  • menyelesaikan proyek sulit,
  • lingkungan kerja positif dan mendukung pengembangan diri,
  • mengatasi masalah,
  • menganalisis data kompleks,
  • tujuan karier,
  • result oriented, dan
  • berbagi ilmu serta membantu orang lain berhasil.

Contoh pertanyaan motivasi kerja dan jawabannya

Menjawab pertanyaan motivasi kerja tidak sulit, apabila Anda telah berlatih dan mengenali kelebihan diri sendiri untuk jadi bahan jawaban. Nah, coba cek deretan contoh ini untuk dijadikan sebagai referensi. 

1. Contoh jawaban motivasi kerja optimis

Apabila Anda sedang mengikuti proses perekrutan dan sudah tahap interview di perbankan dan lembaga keuangan, cek motivasi melamar kerja di Bank Indonesia berikut. 

“Salah satu motivasi saya bekerja yaitu adalah ingin mengembangkan karier di bidang keuangan serta berkontribusi pada perusahaan lewat kelebihan, pengetahuan, dan keahlian yang saya miliki. Selain itu, saya tertarik menjalin relasi dan ingin membantu rekan kerja untuk bisa berhasil mencapai target bersama.” 

Melalui jawaban ini menunjukkan bahwa Anda adalah orang yang realistis ingin mengembangkan karier. 

Sekaligus memberikan kontribusi bagi perusahaan, lewat kelebihan yang dimiliki dan optimis mencapai tujuan bersama. 

2. Jawab dengan alasan relevan dengan perusahaan

Sebelum sesi wawancara coba cari tahu lebih banyak tentang perusahaan Anda. Informasi yang didapat bisa dijadikan sebagai jawaban terkait motivasi seperti di bawah ini. 

“Jasa Marga merupakan perusahaan yang memiliki citra dan pelayanan terbaik di bidangnya. Oleh karena itu, saya termotivasi untuk bekerja di posisi ini untuk mengembangkan skill dan karier ke depannya.” 

3. Hubungkan dengan visi atau ketertarikan Anda pada perusahaan

Jika ditanya apa motivasi Anda mengikuti rekrutmen BUMN dan ingin menjawab karena tertarik dengan budaya serta lingkungan kerjanya yang positif, maka bisa coba seperti ini. 

“Motivasi utama saya ingin kerja di BUMN adalah tertarik dengan budaya perusahaan yang berbeda dari perusahaan lain, di mana company ini menjunjung nilai-nilai yang juga saya pegang selama ini. Nilai seperti amanah, kompeten, loyal, adaptif, dan kolaboratif membuat lingkungan kerja positif bagi karyawannya.”

4. Menjadi bagian dari tim adalah motivasi 

Jika ditanya apa motivasi kerja di Bank BRI saat wawancara, tetap tenang dan coba ungkapkan alasan Anda misalnya seperti ini. 

“Saya merupakan team player dan suka membahas strategi serta ide untuk terus berkembang bersama rekan setim. Saya pun senang berdiskusi dengan orang lain demi memastikan kami bergerak ke arah yang benar. Selain itu, saya bangga dengan pekerjaan yang saya lakukan dan merasa puas melihat orang lain terbantu dengan pelayanan yang saya berikan.” 

5. Sesuaikan dengan minat dan pengalaman

Berikutnya adalah hubungkan dengan minat dan pengalaman Anda. Sebagai contoh karena pekerjaan ini merupakan passion saya sejak sekolah SMA. 

“Motivasi saya ingin bekerja pada posisi ini yaitu sesuai dengan pendidikan dan minat saya. Pekerjaan sebagai script writer merupakan posisi yang bertanggung jawab memproduksi naskah untuk konten video maupun artikel untuk kebutuhan produksi perusahaan. Hal ini relevan dengan jurusan yang saya ambil semasa kuliah yaitu Multimedia. Oleh sebab itu, saya merasa bersemangat untuk menjadi bagian dari tim di perusahaan ini.” 

6. Berorientasi pada hasil

“Saya termotivasi oleh proses dan hasil. Saya suka ketika membuat tujuan konkret untuk dicapai dalam waktu dekat dan memikirkan strategi yang terbaik untuk berhasil mencapainya. Pada pekerjaan sebelumnya, saya dan tim mencari strategi baru untuk memenuhi KPI di akhir tahun dan berhasil.” 

Pertanyaan interview apa motivasi Anda biasanya dipecah dan dimodifikasi lagi untuk menyaring kandidat yang cocok dengan kualifikasi job tersebut, sebagai contoh:

  • Apa yang mendorong Anda melakukan hal yang terbaik? Karier atau uang?
  • Apa yang menginspirasi Anda bekerja?
  • Hal apa yang membuat Anda tertarik pada bidang ini?
  • Apa yang membuat Anda bersemangat bekerja? 

Tips menjawab motivasi Anda melamar kerja di perusahaan ini

Motivasi itu penting untuk mendorong semangat kerja dan membuat seseorang lebih produktif serta tak gampang menyerah ketika menghadapi situasi sulit. 

Selain itu, coba terapkan tips yang terangkum berikut untuk memudahkan menjawab pertanyaan dari HRD pas sesi interview

1. Jujur

Motivasi adalah dorongan yang muncul dari dalam diri, jadi jangan coba mengada-ada menjawab pertanyaan ini. Kenali diri sendiri supaya makin mudah saat ditanya. 

Ini karena pernyataan tentang motivasi yang Anda katakan akan terlihat saat nanti bekerja. Misal termotivasi menghadapi masalah atau project sulit, tetapi kenyataanya Anda justru kewalahan bahkan menyerah, jadi tidak sesuai. 

2. Hubungkan dengan posisi yang dilamar

Pewawancara ingin tahu dorongan yang membuat Anda berhasil atau bersemangat kerja. Jadi, tetap hubungkan alasan dengan posisi yang dilamar. 

“Saya termotivasi melamar di posisi penulis artikel dan naskah karena ini merupakan minat saya sejak sekolah dan saya tertarik bergabung dengan perusahaan ini karena memiliki reputasi baik di bidang ini. Kelebihan saya adalah mampu memproduksi 20 konten per bulan sesuai tenggat waktu dan mampu membuat skala prioritas berdasarkan urgensi untuk menunjang pekerjaan ini.” 

3. Tunjukkan kasus dan hasilnya

Dalam menjawab pertanyaan motivasi melamar kerja sebaiknya tunjukkan kasus di mana motivasi Anda memberikan dampak atau pengaruh dalam kinerja di kantor. 

Ini bisa membuat pewawancara makin tertarik dan kemungkinan melanjutkan proses perekrutan. 

4. Pilih jawaban spesifik

Semakin spesifik dorongan Anda dalam bekerja, maka peluang diterima makin besar. Apalagi jika si pelamar memiliki motivasi intrinsik yang membuatnya unggul diantara pelamar lainnya. 

5. Hindari menyinggung soal gaji

Kesalahan fatal pelamar kerja ketika ditanya motivasi adalah karena ingin dapat uang, gaji yang diberikan besar hingga banyak benefit yang ditawarkan. 

Walaupun semua pekerja memang ingin mendapatkan gaji, tetapi jangan jadikan ini alasan utama. Pasalnya, pewawancara akan menilai kalau Anda money oriented

Orang tipe ini berorientasi pada uang dan kerap dinilai kurang loyal dengan perusahaan. Jadi, bicarakan tentang gaji di kesempatan lainnya. 

6. Jangan fokus pada diri sendiri

Pewawancara memang ingin tahu lebih banyak tentang Anda, tetapi jangan terlalu membicarakan diri sendiri. Sebutkan pula kontribusi apa yang bisa Anda berikan jika diterima nanti. 

7. Percaya diri

Setelah mempelajari contoh pertanyaan motivasi kerja seharusnya Anda tak perlu begitu cemas karena sudah berlatih. Ketika menjawab tetap percaya diri dan jujur ya!

Cara menulis motivasi melamar kerja 

Apa motivasi Anda bekerja hanya diri sendiri yang tahu. Oleh sebab itu, dalam menjawab pertanyaan tersebut kandidat harus mengambil waktu dan merefleksikan diri. 

Pernyataan tentang motivasi melamar kerja biasanya juga tertera di dalam motivation letter dan ditulis di badan e-mail atau surat pengantar. 

Nah, ketika menulis perhatikan cara di bawah ini untuk memberikan kesan positif pada HRD. 

  1. Jelaskan mengapa Anda tertarik dengan perusahaan dan posisi yang dilamar.
  2. Perkenalkan diri dengan jelas di bagian paragraf pertama.
  3. Beritahu pewawancara pengalaman Anda selama kuliah, organisasi, atau kerja.
  4. Tuliskan keahlian dan keterampilan yang dimiliki secara ringkas.
  5. Berikan alasan mengapa Anda adalah kandidat yang tepat untuk posisi tersebut.
  6. Ceritakan kontribusi dan tujuan jangka Anda yang akan menguntungkan perusahaan.
  7. Buat penutup dengan terima kasih dan masukkan nomor telepon yang bisa dihubungi. 
  8. Periksa kembali informasi dan kesalahan ejaan jika ada.

Jadi, sudah tahu kan pentingnya dan contoh menjawab motivasi melamar kerja. Selalu riset lebih dulu perusahaan sebelum memulai wawancara. 

Nah, kalau belum berhasil diterima, jangan bersedih dan coba lagi. Anda bisa temukan berbagai lowongan pekerjaan dari perusahaan terpercaya lewat app.myrobin.id

Peluang bekerja di perusahaan ternama

Membangun jaringan karir, mengembangkan skill, serta dapatkan berbagai kemudahan dan manfaat lainnya

Bagikan artikel ini:
Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Pinterest
Artikel terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Cepat kerja, banyak untungnya pula!