Konsultan bisnis adalah profesi yang sangat diminati di dunia bisnis saat ini. Peran mereka adalah untuk mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan suatu bisnis, serta memberikan saran dan strategi untuk mengoptimalkan pertumbuhan bisnis tersebut.
Data dari Zippia menunjukkan bahwa konsultan bisnis adalah salah satu profesi yang paling dicari di beberapa negara bagian Amerika, seperti North Carolina, California, dan Florida. Di Indonesia pun, terdapat banyak lowongan pekerjaan untuk konsultan bisnis.
Namun, menjadi seorang konsultan bisnis bukanlah hal yang mudah. Memiliki keterampilan dan pengalaman yang memadai sangatlah penting. Jika Anda tertarik untuk meniti karir di bidang ini, simak artikel ini untuk mendapatkan wawasan mengenai apa yang dibutuhkan untuk menjadi seorang konsultan bisnis yang sukses.
Apa itu business consultant?
Seorang business consultant atau konsultan bisnis adalah seorang profesional yang memberikan saran dan panduan kepada individu atau perusahaan dalam menjalankan bisnis mereka. Konsultan bisnis umumnya adalah seorang ahli di bidang tertentu yang memiliki pengalaman dan keahlian khusus. Mereka bertanggung jawab untuk menganalisis kelemahan dalam bisnis klien mereka dan memberikan nasihat yang dapat membantu klien meningkatkan kinerja bisnis mereka.
Konsultasi manajemen yang dilakukan oleh seorang konsultan bisnis dapat membantu perusahaan memperbaiki celah dan meningkatkan efisiensi serta performa bisnis. Kadang-kadang, pebisnis membutuhkan peran konsultan ketika mereka ingin mendapatkan solusi dan perspektif baru terkait dengan bisnis mereka.
Peran business consultant di perusahaan
Pernahkah Anda mengalami kesulitan dalam mengambil keputusan penting atau kebingungan menghadapi suatu masalah dalam bisnis? Dalam keadaan seperti ini, banyak orang akan mencoba mencari solusinya sendiri. Namun, proses ini bisa memakan waktu yang cukup lama, dan pastinya belum tentu berhasil.
Ketidakpastian tersebut dapat mengurangi peluang keberhasilan, yang pada akhirnya mempengaruhi profitabilitas bisnis Anda.
Untuk mendapatkan solusi yang tepat, Anda membutuhkan bantuan dari seseorang yang berpengalaman dan memiliki wawasan yang lebih luas. Seorang business consultant dapat membantu Anda mengidentifikasi masalah bisnis dan memberikan solusi strategis yang tepat guna memaksimalkan pertumbuhan bisnis Anda.
Business consultant akan berperan dalam membantu Anda mengidentifikasi masalah, menginisiasi perubahan, dan menyediakan pelatihan jika diperlukan. Meskipun mereka tidak tergabung dalam bagian internal perusahaan, konsultan bisnis berperan di berbagai aspek bisnis dan memudahkan klien dalam mencapai tujuan bisnis mereka. Seorang konsultan bisnis yang berkualitas dapat membantu Anda mengambil keputusan yang lebih tepat untuk mengoptimalkan pertumbuhan bisnis Anda.
Tugas business consultant
Setelah memahami pengertian dan peran dari business consultant, kamu mungkin semakin penasaran mengenai apa saja yang menjadi tugas dari konsultan bisnis. Secara garis besar, tugas utama mereka adalah memberikan solusi atas permasalahan bisnis yang dihadapi oleh klien.
Dengan wawasan dan pengalaman di bidang bisnis, konsultan bisnis dapat memberikan informasi dan saran yang dibutuhkan oleh klien untuk mengembangkan bisnisnya. Konsultan bisnis bisa bekerja di perusahaan atau menawarkan jasanya secara independen kepada klien. Tugas-tugas yang dapat diemban oleh seorang konsultan bisnis cukup beragam, diantaranya meliputi:
1. Menganalisis kelemahan dan kelebihan bisnis
Tugas seorang konsultan bisnis tidak hanya sekedar memberikan solusi, tetapi juga melakukan analisis mendalam terhadap kelemahan dan kelebihan bisnis. Hal ini bertujuan untuk memahami potensi masalah yang mungkin dihadapi klien, baik dalam situasi saat ini maupun di masa mendatang.
Dengan melakukan proses analisis yang komprehensif, konsultan bisnis dapat menyusun strategi yang tepat untuk mengatasi kekurangan bisnis dengan memanfaatkan kelebihannya. Selain itu, konsultan juga turut meneliti pasar dan kebutuhan pelanggan untuk membantu klien mengembangkan produk atau layanan yang lebih sesuai dengan kebutuhan pasar. Dengan demikian, peran konsultan bisnis sangat penting dalam membantu klien mencapai tujuan bisnisnya dan memperoleh keuntungan yang optimal.
2. Mengadakan pertemuan dengan eksekutif
Dilansir dari Better Team, selain melakukan penelitian dan analisis, konsultan bisnis juga akan mengadakan pertemuan dengan eksekutif perusahaan untuk membahas temuannya, dan mempresentasikan solusi alternatif yang telah disusun. Dalam pertemuan tersebut, konsultan bisnis akan berdiskusi dengan C-level dan manajer perusahaan untuk membahas langkah selanjutnya yang akan diambil guna meningkatkan kinerja dan efektivitas bisnis perusahaan.
3. Menilai proses bisnis
Berbekal pengalaman dan pengetahuan luas, konsultan bisnis mampu melakukan penilaian terhadap proses bisnis yang ada di perusahaan. Mereka dapat mengidentifikasi mana yang efektif dan kurang efektif dalam proses bisnis tersebut, dan memberikan saran-saran peningkatan yang dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas bisnis perusahaan
4. Mengembangkan project plan
Setelah menemukan kebutuhan bisnis, konsultan bisnis akan bekerja sama dengan tim internal untuk mengembangkan project plan yang sesuai dengan kebutuhan tersebut. Tujuan dari pengembangan project plan ini adalah untuk mengidentifikasi dan mengatasi kelemahan-kelemahan yang ada dalam bisnis perusahaan, sehingga perusahaan dapat beroperasi dengan lebih efektif dan efisien dalam mencapai tujuannya.
5. Memonitor implementasi rencana
Tanggung jawab bisnis konsultan tidak berhenti di sini saja. Mereka juga bertanggung jawab untuk memonitor implementasi strategi yang telah disusun. Jika hasilnya tidak sesuai dengan ekspektasi, maka konsultan bisnis akan bekerja sama dengan tim internal untuk mengidentifikasi masalah dan mengevaluasi strategi yang telah diimplementasikan.
6. Memberikan informasi bagi bisnis
Salah satu tugas konsultan bisnis adalah memberikan informasi dan saran-saran yang berguna bagi bisnis klien mereka. Konsultan bisnis dapat membantu klien dalam berbagai aspek bisnis, seperti perencanaan strategis, pengembangan produk, manajemen keuangan, pemasaran, dan lain sebagainya. Selain memberikan saran-saran, beberapa konsultan bisnis juga menyediakan resource dan merekomendasikan teknologi-teknologi yang dapat membantu perusahaan dalam mengoptimalkan proses bisnis, dan meningkatkan efisiensi kerja.
7. Menyediakan pelatihan
Terakhir, konsultan bisnis juga dapat menyediakan pelatihan atau seminar yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Setelah memahami dimana peningkatan diperlukan, konsultan bisnis dapat memberikan saran tentang jenis pelatihan atau seminar yang dibutuhkan oleh perusahaan, seperti misalnya manajemen waktu, manajemen proyek, manajemen risiko, pengembangan keterampilan karyawan, dan lain sebagainya.
Selain itu, menurut Indeed, konsultan bisnis juga dapat memberikan saran terkait rekrutmen karyawan dengan menyarankan kandidat yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan untuk membangun tim yang lebih kuat dan efektif.
Skill wajib konsultan bisnis
Menjadi seorang konsultan bisnis memang membutuhkan pengetahuan dan pengalaman yang luas di bidang bisnis. Oleh karena itu, konsultan bisnis umumnya diisi oleh para profesional yang memang ahli di bidang tersebut
Namun, jangan berkecil hati jika kamu belum memiliki pengalaman atau pengetahuan yang cukup. Kamu bisa mempelajari skill di bawah ini untuk jadi bekal saat melamar kerja nanti.
1. Problem solving
Sebagai seorang konsultan, tanggung jawab utama Anda adalah memberikan saran dan solusi untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi klien. Oleh karena itu, kemampuan problem solving sangat penting untuk dipelajari, karena akan memudahkan rutinitas kerja Anda.
Kemampuan untuk memecahkan masalah adalah keterampilan penting bagi seorang konsultan bisnis. Saat bekerja, Anda akan sering dihadapkan dengan situasi sulit dan tantangan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, Anda harus mampu mengidentifikasi masalah dengan tepat dan mengembangkan solusi yang sesuai bagi bisnis klien Anda.
Untuk menguasai kemampuan problem solving, Anda perlu belajar cara mengidentifikasi masalah dengan baik, memahami situasi secara komprehensif, mengumpulkan dan menganalisis data secara efektif, serta mengembangkan solusi yang sesuai dengan masalah yang dihadapi.
2. Teamwork
Sebagai seorang konsultan, Anda mungkin akan bekerja dengan tim besar yang terdiri dari C-level, manajer, dan staf. Oleh karena itu, kemampuan kerja tim sangat penting untuk dipelajari agar bisa berkolaborasi dengan banyak orang dengan lebih mudah. Kerja sama tim membutuhkan keahlian komunikasi yang kuat baik secara verbal maupun non-verbal.
3. Consulting
Sebagai seorang konsultan, Anda harus memiliki keterampilan mengajar yang baik. Anda harus mampu mempresentasikan dan menjelaskan solusi bisnis dengan jelas kepada klien. Keterampilan ini bisa dilatih dengan cara otodidak atau dengan mengikuti kelas public speaking.Menguasai keterampilan mengajar akan memudahkan Anda untuk memberikan presentasi yang persuasif dan meyakinkan, serta membangun kepercayaan dengan klien Anda. Selain itu, Anda juga perlu mengembangkan kemampuan komunikasi yang efektif, baik secara lisan maupun tulisan, agar dapat menyampaikan pesan dengan jelas dan mudah dipahami oleh klien Anda
4. Interpersonal skill
Anda memerlukan keterampilan interpersonal yang baik untuk berinteraksi dan membangun hubungan dengan orang lain. Saat bekerja sebagai konsultan, Anda akan berinteraksi dengan orang dari berbagai latar belakang dan karakter yang berbeda. Oleh karena itu, kemampuan untuk membaca situasi dan memahami orang lain sangatlah penting.
5. Analytical skill
Keahlian analitis berkaitan dengan cara berpikir. Seorang konsultan bisa terlibat di berbagai aspek perusahaan. Oleh karena itu, menguasai kemampuan analitis yang baik membantu mengidentifikasi masalah dan memberikan saran yang tepat. Kemampuan analitis berguna ketika kamu perlu mengumpulkan informasi relevan untuk menyusun strategi.
6. Leadership
Apabila bisnis konsultan bekerja bersama tim, kemampuan kepemimpinan sangat berguna di sini. Pasalnya, konsultan harus bisa mengarahkan anggotanya dengan baik dan membantu klien menyelesaikan masalah bisnis. Seseorang yang cakap dalam hal ini akan mudah mengarahkan tim klien saat proses implementasi rencana.
7. Kreativitas
Konsultan bisnis seringkali perlu berpikir out of the box. Keahlian kreativitas akan memberikan perspektif baru dan inovasi. Dengan begitu, kamu dapat mengembangkan solusi untuk membantu bisnis menghadapi tantangan.
8. Commercial awareness
Kesadaran komersial berkaitan dengan pengetahuan tentang industri tempat kamu bekerja. Konsultan harus memiliki pengetahuan tentang area atau jenis industri bisnis klien. Melalui pemahaman mendalam, kamu dapat menyusun strategi agar mereka bisa unggul daripada kompetitor.
Syarat menjadi business consultant
Peran bisnis konsultan sangat penting bagi perusahaan, sehingga perusahaan menetapkan persyaratan yang cukup tinggi bagi pelamar profesi ini.
Konsultan bisnis bisa bekerja untuk divisi marketing, sumber daya manusia, keuangan, hingga operasional. Berikut syarat umum pelamar konsultan bisnis.
1. Menempuh pendidikan formal
Syarat utama menjadi konsultan bisnis adalah menempuh pendidikan formal. Jadi konsultan bisa berasal dari jurusan manajemen, ekonomi, teknik, maupun akuntan. Kebanyakan pelamar merupakan lulusan sarjana, diploma, dan magister. Akan tetapi, beberapa perusahaan juga menerima lulusan SMK dengan pertimbangan tertentu.
2. Mengikuti program magang
Business consultant bisa dari lulusan manapun. Asalkan pelamar memiliki skill dan memenuhi kualifikasi. Apabila kamu freshgraduate dan berasal dari jurusan yang tidak relevan, kamu mungkin perlu ikut program magang untuk mengaplikasikan ilmu yang sudah dipelajari.
Sekarang ini, perusahaan lebih mempertimbangkan fresh graduate dengan pengalaman kerja daripada yang tidak punya pengalaman sama sekali. Ikuti program magang di posisi business consultant atau yang berkaitan dengan profesi tersebut.
3. Mengambil sertifikasi
Gaji business consultant bisa lebih tinggi apabila pelamar mengambil sertifikasi khusus. Selain menjadi nilai tambah dan memungkinkan kandidat diterima kerja, sertifikat juga menunjukkan seberapa ahli kamu di bidang tersebut.
Contohnya, di Amerika ada The Institute of Management Consultants yang menawarkan sertifikasi. Kandidat hanya perlu mengirimkan persyaratan, laporan klien, dan mengikuti wawancara agar lulus ujian.
4. Menguasai skill penunjang
Skill adalah bekal Anda ketika bekerja. Setiap perusahaan bisa menetapkan keahlian berbeda bagi pelamar kerja. Anda dapat menguasai skill dasar seperti consulting, teamwork, problem solving, dan leadership agar peluang diterima makin besar.
5. Mengambil pelatihan
Mengambil pelatihan cocok bagi kamu fresh graduate atau orang yang jurusan kuliahnya tidak relevan dengan posisi. Pelatihan tidak hanya memberikan teori, tetapi juga praktik. Keterampilan yang diasah membuka peluang diterima kerja.
Gaji business consultant
Gaji business consultant berbeda-beda, tergantung perusahaan dan pengalaman. Biasanya profesional dengan jam terbang tinggi mampu menghasilkan pendapatan yang tinggi pula. Sementara bagi pemula pendapatan dimulai dari angka Rp10-Rp11 jutaan.
Peluang mendapat gaji besar semakin terbuka, apabila kamu melamar di perusahaan luar negeri atau multinasional company.
Melansir Gradjobs, rata-rata business consultant yang sudah berpengalaman di Indonesia bisa mendapat gaji Rp 166 jutaan per tahun atau sekitar Rp 10-Rp 15 jutaan ke atas setiap bulan. Sedangkan di Amerika Serikat konsultan bisnis mendapatkan $74,392 per tahun.
Faktor gaji dipengaruhi oleh latar pendidikan, skill, dan pengalaman. Untuk meraih pendapatan besar Anda harus bersedia meningkatkan keahlian agar menyesuaikan kebutuhan pasar.
Lingkungan kerja business consultant
Konsultan bisnis bekerja bersama klien atau timnya sendiri. Mereka bisa menawarkan jasanya secara mandiri atau bergabung dengan firma consulting. Selama menjadi konsultan Anda bisa bekerja dengan klien dari berbagai latar belakang. Menghadiri pertemuan di akhir pekan atau di jam malam dengan klien sangat mungkin terjadi.
Tantangan menjadi business consultant
Pendapatan yang tinggi sepadan dengan risiko kerja business consultant, seperti ketidakpuasan klien, market yang tidak terprediksi, dan pelanggaran data.
Selama bekerja, konsultan memerlukan data untuk mempelajari dan membuat strategi. Akan tetapi, ini dapat memicu pelanggaran data yang berakibat pada rusaknya reputasi firma consulting.
Di sisi lain ketidakpuasan klien juga menjadi tantangan dan biasanya diakibatkan adanya miskomunikasi, keterbatasan finansial, dan ketidak tercapainya ekspektasi.
Nah, setelah memahami tugas dan kisaran gaji business consultant Anda dapat mempelajari skill dan persyaratannya agar jadi bekal melamar kerja.
Kunjungi app.myrobin.id untuk temukan lowongan kerja sebagai business consultant terpercaya dari perusahaan ternama di Indonesia. Daftar dan lamar pekerjaan impianmu sekarang!